30 Pertengkaran Terbesar yang Dialami oleh Taylor Swift!

By Indah Permata Sari, Rabu, 28 Maret 2018 | 04:20 WIB
(Indah Permata Sari)

Lagu-lagu Taylor seperti Tim McGraw, Our Song, Fifteen diyakini fans lagu untuk Brandon. Brandon sendiri adalah senior Taylor dulunya.

Sam adalah cowok lain yang mengisi hati Taylor dulu, dan selingkuh di belakangnya. Lagu Taylor berjudul Should’ve Said No dipastikan buat Sam.

Taylor berpendapat kalau lagu enggak bisa disebarkan secara gratis, dan dia pun menarik lagu-lagunya dari Spotify karena menganggap enggak adil bagi artis, penulis, dan juga produser lagu.

Namun di tahun 2017, dia pun mengubah pikirannya dan kembali memasukkan lagunya ke Spotify.

Ketika layanan ini rilis di tahun 2015, pengguna bisa mencoba free trial dan enggak memberikan artis royalti. Twylor mengatakan, “Tiga bulan adalah waktu yang lama untuk enggak dibayar, dan enggak adil untuk meminta siapapun bekerja tanpa dibayar.”

Apple pun menganggapinya dan menjadikan layanan berbayar pada periode itu, dan Taylor pun memaafkannya.

Di tahun 2016 Taylor membuat surat terbuka bersama artis lainnya untuk meminta Youtube membayar lebih pembuat Music Video dan menjaga musisi dari pelanggaran hak cipta. Hal ini karena pengguna bisa dengan bebas mengunduh video di Youtube sedangkan orang-orang yang membuat video tersebut enggak mendapatkan apa-apa.

Taylor melaporkan Etsy karena Etsy menjual merchendise dengan tulisan lirik-lirik dari Taylor yang fenomenal dan sudah jadi trademark.

Salah satu penjual mengaatakan, “Sekarang aku enggak terlalu menikmati penampilannya karena dia enggak mau membaginya.”

Ketika perseteruan Taylor dengan Kim muncul ke publik, mural yang menampilkan ‘kematian’ Taylor muncul di Melbourne, Ausralia. Artisnya, Lushsux mengatakan kalau pengacara Taylor mengirim email padanya dan meminta mural tersebut untuk dihapus.

Blogger ternama Meghan dikirimi surat resmi oleh kuasa hukum Taylor mengenai tuduhan Meghan akan white supremacy dalam lagu Look What You Made Me Do. Namun American Civil Liberties Union bereaksi dengan mengirim surat balik ke kuasa hukum Taylor mengatakan kalau apa yang ditulis Meghan adalah kritikan dan merupakan hak kebebasan berpendapat yang diatur undang-undang.

Dua penulis di bali lagu 3LW, Playas Gon’ Play mengajukan tuntutan dengan mengatakan lagu Shake If Off dengan line haters gonna hate dinilai diambil dari lagu 3LW.

Kasus ini pun sampai di pengadilan dan dimenangkan oleh Taylor. Lalu Taylor pun meminta mereka untuk menanggung semua biaya hukumnya.

Dari Music Video Look What You Made Me Do, kita bisa melihat kalau Taylor berdiri di atas dirinya yang lama dari banyaknya MV sebelumnya. Hal ini menunjukkan kalau Taylor juga lagi berseteru dengan dirinya sendiri.