Mengeluarkan darah berlebih saat menstruasi bisa jadi pertanda ada masalah di bagian tubuh kita yang lain, yaitu tyroid. Salah satunya adalah hypothyroidism yang berarti produksi hormon tiroid/kelenjar gondok yang tidak memadai.
Gejalanya adalah hilang nafsu makan, berat badan naik, mengigil, dan mudah merasa lelah. Ini artinya tiroid kita enggak berfungsi dengan baik. Kalau udah terjadi, jangan ragu untuk langsung periksa ke dokter, ya.
Polip Rahim
Polip Rahim adalah pertumbuhan jaringan yang tidak normal pada dinding dalam rahim atau endometrium. Polip dapat berbentuk bulat maupun lonjong, dengan ukuran mulai dari beberapa milimeter hingga sentimeter. Ini hanya bisa kita ketahui kalau kita perikskan ke OBGYN.
Ketika menyadari ada perubahan drastis pada darah menstruasi kita, sebisa mungkin catat berapa cepat darah bisa memenuhi pembalut. Kalau pembalut kita penuh dan harus diganti sebelum satu jam, kemungkinan besar itu adalah indikasi kita punya polip Rahim.
(Baca juga: Ketika Menstruasi Tembus di Tempat Umum..)
Anemia
Menurut Ann Mullen dari Cycle Technologies, salah satu penyebab heavy flow adalah gejala anemia. Mayo Clinic mengatakan bahwa darah berlebih saat menstruasi atau periode menstruasi yang lebih lama dari biasanya membuat kita kehilangan banyak sel darah merah.