Saat berpuasa kita hampir engak mengunyah makanan seharian. Efeknya produksi air liur menurun, padahal air liur berguna untuk membunuh bakteri yang berasal dari sisa makanan. Mulut pun jadi berbau enggak sedap.
Atasi dengan:
Sikat gigi setelah sahur dan saat menjelang tidur malam
Hindari makan makanan yang berbau menyengat seperti bawang atau durian saat sahur dan berbuka puasa. Sebaiknya konsumsi sayur dan buah yang mengandung serat, seperti wortel dan apel. Karena makanan yang berserat bisa merangsang produksi air liur.
Kita juga bisa mengonsumsi keju saat sahur atau buka puasa, karena keju mengandung fosfat sehingga bisa meningkatkan produksi air liur. Fosfat juga membantu mengurangi pertumbuhan karang gigi yang menyebabkan bau mulut.
Perut kembung juga jadi salah satu masalah yang timbul saat puasa. Karena enggak ada makanan yang masuk ke dalam perut kita, asam lambung meningkat dan menimbulkan gas di dalam perut.
Atasi dengan:
Hindari mengonsumsi makanan yang mengandung gas seperti kol, brokoli, dan juga minuman bersoda serta yang minuman mengandung kafein saat sahur.
Usahakan enggak makan tergesa-gesa saat sahur. Karena ketika makan buru-buru, membuat kita ikut menelan banyak udara. Ini bisa menyebabkan gas di dalam lambung. Jadi kunyahlah makanan perlahan dan dengan mulut tertutup.
KOMENTAR