Sakit kepala sekunder ini juga memungkinkan kita untuk merasakan keluhan pada bagian tubuh lain, seperti sakit pada mata, rongga hidung, tenggorokan, gigi, telinga, dan leher.
Sakit kepala ini bisa disebabkan oleh banyak hal antara lain, salah makan, mengonsumsi obat-obatan tertentu, terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak dan tinggi gula, hingga terjadi karena adanya perasaan gundah dan tertekan.
Pusing (dizzy) adalah sensasi berputar yang membuat penderita merasa berputar-putar bahkan kehilangan keseimbangan tubuh.
Pusing enggak selalu datang bersamaan dengan sakit kepala. Kemunculannya bisa datang tiba-tiba, bahkan membuat penderita merasa ingin pingsan.
Hal ini mungkin terjadi ketika seseorang terlalu lama duduk, kemudian tiba-tiba berdiri. Kondisi ini juga bisa terjadi gara-gara kurangnya aliran darah darah pada otak.
Sensasi kehilangan keseimbangan juga bisa dirasakan saat seseorang pusing. Bisa jadi penyebabnya adalah penyakit, seperti tumor otak.
Enggak cuma itu, pusing juga bisa disebabkan karena gangguan penglihatan sehingga menjadi limbung.
Baca Juga: Sebagian Wilayah Jabodetabek Kembali Mati Lampu, Ternyata Sekarang Penyebabnya Ini!
Enggak ada istilah pusing dalam medis!
Di kalangan medis, istilah pusing ini sebenarnya enggak ada lho, girls! Sensasi rasa berputar dikenal dengan istilah vertigo.
Penderita seolah merasa ilusi gerak seperti dirinya sendiri yang berputar atau sekelilingnya berputar.
Perputarannya juga enggak cuma secara horizontal aja, terkadang ada pula yang vertikal bahkan enggak beraturan.
Vertigo disebabkan oleh gangguan sistem keseimbangan yang berlokasi di dalam telinga yaitu saraf ke-8 dan juga pada saraf pusat di otak.
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR