CewekBanget.ID - Enggak dipungkiri kentang goreng menjadi salah satu makanan favorit banyak orang, termasuk kita.
Selain dinikmati secara langsung, kentang goreng juga lezat ketika diberi bumbu atau menjadi pelengkap makanan lain seperti burger.
Renyah pada bagian luar namun lembut di bagian dalam membuat kita enggak bisa berhenti saat mengonsumsi kentang goreng.
Meski jadi makanan favorit banyak orang, ternyata enggak ada yang tahu pasti dari mana kentang goreng berasal.
Sebab Spanyol, Belgia, dan Perancis menjadi tiga negara yang mengakui kalau kentang goreng berasal dari negara mereka.
Terlepas dari mana kentang goreng berasal, kentang goreng ternyata tidak baik untuk kesehatan jika dikonsumsi setiap hari.
Bukan hanya memicu kolesterol dan menambah berat badan karena kentang goreng memang makanan tinggi kalori, tetapi ada bahaya lain yang mengintai.
Baca Juga: Siap-Siap! Ini 4 Tanda Kalau Gebetan Bakal Nembak Kita dalam Waktu Dekat
Penelitian terbaru dari The UK Food Standars Agency (FSA) menyebutkan kalau ada resiko kanker terkait memasak kentang goreng dan makanan dengan kandungan pati lain yang dimasak dengan suhu tinggi.
Kentang goreng berbahaya bagi tubuh karena arkilamida.
Terdengar masih asing, arkilamida adalah bahan kimia yang sering digunakan dalam industri untuk pemurnian air bahkan percobaan pemisahan molekul DNA.
Bukan sengaja dicampurkan namun arkilamida memang secara, alami ada di beberapa makanan.
Kandungan ini terbentuk melalui reaksi Maillard yang salah satu dampaknya membuat cokelat memiliki rasa enak ketika dimasak.
Kadar akrilamida yang tinggi umumnya muncul ketika makanan seperti kentang dimasak pada suhu di atas 120 derajat celcius.
Sebagai informasi, selain ditemukan dalam kentang, akrilamida juga ditemukan pada makanan bertepung seperti roti, sarapan sereal, dan biskuit.
Seberapa bahaya akrilamida?
Ketika berada di dalam tubuh, akrilamida diubah menjadi senyawa lain bernama glikidamid yang bisa mengikat DNA dan menyebabkan mutasi.
Baca Juga: Hobi Makan, 3 Zodiak Ini Suka Banget Kalau Ada Festival Kuliner!
Saat diteliti kepada binatang mamalia, akrilamida bisa menyebabkan kanker.
Meski begitu, dampaknya bagi manusia belum diketahui dengan pasti.
Hal ini disampaikan langsung oleh peneliti dari Cancer Research UK yang dikutip dari kompas.com, Emma Shields. Ia menyebutkan kalau "Penelitian pada hewan menunjukan bahwa akrilamida dalam makanan dapat dikaitkan dengan kanker. Hubungan ini tidak jelas dan konsisten pada manusia."
Terpenting, kita harus memiliki gaya hidup yang sehat. Mengurangi makanan dengan kalori tinggi seperti kentang, keripik, dan biskuit sangat disarankan.
Kita yang ingin mengonsumsi kentang goreng tetap bisa namun cukup goreng kentang sampai berwarna sedikit kekuningan. Lebih aman lagi, panggang kentang tersebut sebelum dikonsumsi.
Selamat mencoba, girls!
(*)
Baca Juga: Jarang Disorot, Intip 5 Pesona Putri Bungsu Cak Lontong, Marisa Zahra. Berparas Manis dan Ayu!
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR