Beberapa Anak Berprestasi Memilih Jalur Homeschooling
Kak Seto juga menjelaskan nih, kalau ternyata ada beberapa kasus di mana anak yang berprestasi itu berasal dari homeschooling.
“Akhirnya kami bandingkan bahwa mereka yang sekolah tiga kali seminggu, sehari hanya 3 jam itu ternyata efektif sekali dan banyak anak-anak yang berprestasi, baik saat sekolah, ada yang dapat juara olimpiade matematika, dan lain sebagainya,” ucap Kak Seto.
Yapi tentunya ini bukan berarti anak-anak yang sekolah di formal itu enggak berpretasi yaa, girls.
Intinya bahwa sekolah nonformal itu bukan untuk main-main kok dan ada banyak juga yang berprestasi meski mereka hanya sekolah tiga kali seminggu.
Faktanya pun baik pendidikan formal dan nonformal sudah sesuai dengan standar nasional pendidikan.
Baca Juga: 5 Anak Menteri Kabinet Indonesia Maju yang Punya Paras Menawan. Bikin Salah Fokus!
Ini Adalah Pilihan Anak Indonesia
Seperti yang disebutkan di atas, enggak semua anak harus masuk homeschooling.
Hal ini berkaitan dengan hak anak Indonesia itu sendiri.
“Jadi anak boleh memilih karena ini sesuai dengan amanat UU sistem pendidikan nasional.
Yang cocok sekolah formal jangan dipaksa homeschooling (HS), dan yang enggak cocok formal masih ada jalur yang lebih cocok yaitu HS tadi.
Jadi biarkan anak memilih untuk pilihan sekolahnya,” jelas Kak Seto seperti dilansir dari laman kompas.com.
(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR