Durasi Kumpul Keluarga
Faktor lain yang perlu dipertimbangkan adalah waktu kumpul keluarga.
Semakin lama waktu berkumpul, maka semakin tinggi risiko tertular virus dan memicu penularan.
Jadi luangkan waktu secukupnya saja untuk bersilaturahmi dan bercengkerama dengan sesama anggota keluarga.
Baca Juga: Apa Itu Klaster Keluarga dan Bahayanya dalam Penyebaran COVID-19?
Usia dan Kondisi Anggota Keluarga
Perhatikan pula anggota keluarga yang ikut kumpul.
Orang lanjut usia dan anak-anak kecil sebaiknya enggak diajak ikut serta, karena termasuk kategori rentan terpapar virus.
Jika enggak memungkinkan dan harus diajak, lansia serta anak-anak kecil harus melakukan tindakan pencegahan maksimal.
Selain itu, jangan sungkan melarang anggota keluarga yang sedang sakit untuk ikut acara kumpul-kumpul, bahkan meski dia hanya menunjukkan gejala infeksi ringan.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR