CewekBanget.ID - Nyeri saat haid adalah kondisi yang normal karena disebabkan oleh prostaglandin atau hormon yang diproduksi tubuh selama siklus menstruasi, untuk membantu mengeluarkan darah haid.
Nyeri haid normal cenderung bisa tertahan dan terutama dirasakan pada saat H-2 haid hingga hari kedua haid.
Tapi kalau nyeri haid sampai mengganggu aktivitas, membuat kita enggak bisa bekerja, dan menghambat keseharian hingga pingsan, sebaiknya segera diperiksakan ya, girls!
Baca Juga: Nyeri Menstruasi Bisa Diredakan dengan 5 Olahraga Ringan Ini!
Tanda Nyeri Haid Enggak Normal
Ketika nyeri haid membuat aktivitas kita terganggu, bikin kita hendak makan saja benar-benar enggak enak, enggak bisa bekerja seperti biasa, hingga pingsan akibat rasa nyeri yang terlalu hebat, ini berarti haid kita enggak normal.
Nyeri haid dianggap enggak normal ketika dapat menyebabkan kita sulit bergerak, nyeri terjadi berkepanjangan dan intensitasnya naik dari setiap periode haid, dan dosis obat pereda nyeri yang diminum ketika sakit haid terus meningkat dari haid satu ke haid berikutnya.
Kita juga mungkin merasakan mual, muntah hingga demam, dan pingsan jika nyeri haid enggak berlangsung seperti biasanya.
Baca Juga: Keren! 'Rewind Indonesia 2020' Banjir Pujian Netizen dan Langsung Jadi Trending
Pertolongan Pertama
Jika kita mengalami nyeri haid, beristirahat atau tidur bisa membantu meredakan rasa nyerinya.
Selain itu, cobalah untuk mengompres perut dengan air hangat; memijat area pinggang juga bisa membantu.
Rasa nyeri juga bisa mereda dengan memperbanyak olahraga ringan, karena olahraga melepaskan hormon endorfin.
Hormon itu bisa menyebabkan badan terasa lebih enak dan mengurangi stres.
Jika nyeri terasa hebat, obat antinyeri seperti paracetamol bisa menjadi pertolongan pertama.
Namun, jika kita sampai pingsan akibat nyeri haid, maka segera periksakan diri ke dokter.
Pingsan bisa terjadi karena adanya trauma psikis akibat nyeri hebat yang terjadi di setiap siklus menstruasi.
Setiap jelang haid, seseorang tersebut sudah merasakan ketakutan dengan nyeri haid yang akan dialaminya sehingga secara psikologis membuatnya pingsan.
Kalau sudah sampai pingsan berarti sudah enggak normal dan harus ada yang diperiksakan.
Baca Juga: Nyeri Haid Berkepanjangan Enggak Normal? Kenali Tanda-tandanya!
Endometriosis
Salah satu penyebab nyeri haid yang enggak normal adalah endometriosis, yakni ketika sel-sel endometrium muncul di luar rahim.
Endometriosis bisa menyerang cewek di usia berapa pun.
Namun, sering kali kondisi ini ketahuan setelah perempuan menikah, biasanya karena enggak kunjung hamil setelah satu tahun menikah.
Nyeri memang berbeda-beda karena itu persepsi, tapi kita juga harus memperhatikan waktunya.
Kalau rasa nyeri setahun yang lalu enggak sama dengan sekarang dan terasa terus meningkat setiap menstruasi, bisa jadi salah endometriosis.
Kalau sudah begitu kita harus cek kandungan, minimal ke USG dulu.
Jika memang ada indikasi mengarah ke sana, baru dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
(*)
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR