Nah, karena itu, jus memberikan lebih banyak vitamin dan nutrisi yang terkonsentrasi dan membantu kita lebih mudah menyerap nutrisi.
Di sisi lain, smoothie lebih kaya serat dan dapat memenuhi kebutuhan antioksidan tubuh kita.
Lebih lanjut, ini kelebihan dan kekurangan jus dan smoothie yang harus kita ketahui, nih!
Jus
Jus dapat mengisi celah nutrisi kalau kita jarang makan sayuran hijau atau sering melewatkan waktu makan.
Mungkin sebagian dari kita juga lebih menyukai jus sayur ketimbang harus mengonsumsi sayur dalam bentuk makanan.
Selain itu, konsentrasi jus yang tinggi membuat porsinya yang sedikit pun dapat memberikan nutrisi yang setara dengan beberapa sajian buah dan sayur sekaligus.
Jadi lebih gampang bagi kita untuk mendapatkan vitamin utama dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
Baca Juga: Pengganti Obat, Coba Minum Jus Tempe Tiap Hari dan Rasakan Khasiatnya
Tapi seperti yang sudah disebutkan, jus hampir enggak mengandung serat dari hasil pengolahannya, jadi jus enggak begitu mengenyangkan seperti smoothie atau buah-buahan utuh.
Membuang serat juga berarti menghilangkan manfaat kesehatan yang bisa kita dapatkan darinya.
Membuat jus dari buah-buahan yang mengandung kadar gula tinggi juga berarti membawa risiko kadar gula darah meningkat, apa lagi jika kita enggak makan sebelumnya.
Source | : | Healthline,health.com |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR