Ini bisa mencakup penelantaran ekonomi hingga pemiskinan korban.
Dalam kasus ini, korban yang banyaknya merupakan perempuan atau kelompok rentan lainnya hanya memiliki akses terbatas atau enggak mendapatkan akses pada pendapatan, layanan, dan sebagainya terkait perbaikan tingkat sosial dan ekonomi mereka.
(*)