Mengabaikan Kandungan Camilan
Fyi, informasi detil mengenai produk tercantum di bagian belakang kemasan ditambah tabel informasi nilai gizi.
Pertama, cek bahan-bahan pembuatan produk yang diurutkan berdasarkan kandungan terbanyak hingga paling sedikit.
Kita pun bisa melihat kandungan garam, gula dan lemak jika ketiganya berada di urutan awal.
Kedua, cek tabel informasi nilai gizi.
Cek nutrisi yang mampu diberikan makanan seperti serat, vitamin, kalsium, zat besi atau potasium juga sodium (garam), lemak dan gula.
Perhatikan pula persen kebutuhan harian (DV) per sajian, yang menunjukkan persen nutrisi yang terpenuhi berdasarkan angka kebutuhan gizi.
Baca Juga: Amanda Manopo Hobi Ngemil, Sampai Bikin Mini Market di Lokasi Syuting!
Mengabaikan Keseimbangan Nutrisi
Camilan yang bagus sebaiknya mengandung nutrisi seimbang antara karbohidrat, protein dan lemak.
Karbohidrat menyediakan energi, sementara protein dan lemak memberikan rasa kenyang dan menjaga kita enggak makan besar berlebihan.
Sebaiknya pilihlah camilan yang mengenyangkan seperti camilan yang mengandung biji-bijian utuh, buah, sayur, rendah lemak dan protein ringan.
Terlalu Menghindari Camilan
Sekali lagi, kita bukannya enggak boleh mengonsumsi camilan enak dan hanya boleh ngemil makanan yang enggak bikin kita berselera.
Hanya saja, ada beberapa hal yang harus diperhatikan supaya kita enggak ngemil dengan salah dan berlebihan.
Jangan sampai pula kita malah beralih pada junk food sebagai camilan.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR