Bahkan perusahaan besar seperti Google juga pertama kali dirintis sebagai startup, kok!
Yang harus diingat, banyak startup dapat berkembang besar karena menawarkan gagasan dan produk baru, yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan banyak orang.
Selain itu, pengusaha startup juga harus visioner dan dapat seenggaknya memperkirakan hal apa yang bisa menjadi tren dalam beberapa waktu ke depan.
Jadi kalau kita bisa melihat dunia dari sudut pandang baru dan mengembangkan sesuatu darinya, kita enggak perlu khawatir lagi kalau hendak merintis startup.
Pencapaian Diri
Kenapa masih ragu untuk memulai sesuatu yang bakal menjadi bahan cerita tentang pengalaman dan pencapaian kita, khususnya sejak remaja?
Bahkan seandainya kita enggak langsung berhasil dalam usaha merintis dan menjalankan startup, kita masih punya kisah untuk disampaikan.
Barangkali hal tersebut dapat menginspirasi orang lain sekaligus membuat mereka kagum terhadap upaya dan kegigihan kita.
Dan yang paling penting, kita punya hal yang bisa kita simpan sebagai kenangan berharga.
Baca Juga: Lulusan dari 5 Universitas Ini Paling Banyak Diterima Bekerja di Startup Unicorn, Lho! Sudah Tahu?
(*)
Source | : | Thought Catalog |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR