Sebagian besar orang tidur dengan posisi menghadap ke arah kanan.
Sebuah studi tahun 2015 dari Stony Brook University menemukan, posisi tidur ini dapat membantu menurunkan risiko penurunan kognitif dengan membantu membersihkan kotoran otak.
Selain itu, tidur dengan posisi menyamping bisa membantu membersihkan saluran pernapasan dan membantu sirkulasi darah bagi jantung, sehingga tepat jika dilakukan orang yang mengalami sleep apnea.
Enggak hanya itu, kalau kita tidur sambil memeluk bantal, kita enggak akan terlalu terbebani oleh risiko sakit punggung dan leher.
Baca Juga: 4 Tips Jitu Supaya Enggak Lagi Digigit Nyamuk Saat Sedang Tidur!
Tidur Tengkurap
Tidur tengkurap bukan posisi tidur yang sering dilakukan kalau dibandingkan dengan posisi tidur lainnya.
Ini mungkin karena banyak orang beranggapan bahwa tidur dengan posisi ini enggak baik bagi kesehatan.
Meski begitu, tidur tengkurap memiliki manfaat tersendiri, kok!
Salah satunya, tidur tengkurap akan membantu orang dengan sleep apnea karena mempermudah pernapasan.
Menariknya, sama seperti posisi tidur telentang, tidur tengkurap juga ideal bagi mereka yang biasanya hidup dengan gangguan pencernaan dan masalah pencernaan lainnya.
Tapi tidur tengkurap berisiko menambah tekanan pada persendian dan membuat kita rentan menderita nyeri sendi atau sakit leher.
Jadi, posisi tidur seperti apa yang paling cocok untuk kita?
Baca Juga: Alami Insomnia? 5 Jenis Teh Ini Bantu Kita Tidur Lebih Nyenyak!
(*)
Source | : | WebMD,Healthline |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR