Pelembut kain dapat menimbulkan bekas noda pada pakaian dengan bahan dasar sintesis.
Selain itu, pelembut kain dapat meninggalkan residu yang menyebabkan penyerapan keringat pada pakaian olahraga.
Ini membuat bakteri jadi lebih mudah menempel dan menyebabkan iritasi pada kulit.
Mencampurkan dengan Cucian Lain
Ada alasannya pakaian olahraga enggak boleh dicuci bareng baju yang lain.
Selain bahannya lebih mudah sobek, baju olahraga juga cenderung mengandung lebih banyak keringat dan bisa mengontaminasi pakaian lainnya.
Baca Juga: Ini 3 Cara DIY untuk Menghilangkan Bau Keringat dari Pakaian Olahraga!
Jadi usahakan untuk melakukan pembersihan secara terpisah.
Atau, jika dirasa terlalu repot, kita dapat memasukkan pakaian olahraga ke dalam tas katun saat dicuci bersama dengan pakaian lain.
Ditumpuk Terlalu Lama
Jangan lagi menumpuk baju olahraga terlalu lama dan membiarkannya enggak tercuci.
Pakaian olahraga yang masih basah dibiarkan bersamaan dengan pakaian kotor lainnya menjadi kesempatan bagi bakteri untuk tumbuh subur.
Pakaian olahraga yang lembap akibat keringat dapat mendukung pertumbuhan bakteri dan jika dibiarkan terlalu lama dapat menimbulkan aroma enggak sedap pada pakaian.
Kalau memang kita belum sempat mencuci baju olahraga, gantung dulu sampai kering sebelum disimpan di keranjang cucian bersama pakaian lain yang hendak dicuci.
Baca Juga: Bingung Cara Membersihkan Matras Yoga? Coba 5 Tips Ini Biar Enggak Cepat Rusak!
(*)
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Source | : | WebMD,The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR