CewekBanget.ID - Puasa Ramadan sebentar lagi tiba nih, girls!
Saatnya kita menyiapkan diri untuk menyesuaikan pola makan dengan jam sahur dan buka puasa.
Tapi yang harus diingat, hindari berbuka puasa dengan fast food atau makanan cepat saji.
Kalau enggak, 3 hal ini bakal mengintai kita!
Lemas dan Diabetes
Awas lho, buka puasa dengan makanan cepat saji justru bakal bikin kita merasa lemas setelahnya!
Memang sih, makanan cepat saji biasanya mengandung banyak gula yang bisa menggantikan energi yang hilang selama berpuasa.
Tapi di sisi lain, menyantap makanan cepat saji saat berbuka puasa justru dapat membuat kita merasa lemas dan mengantuk.
Selain itu, makanan cepat saji dapat menyebabkan kadar gula darah melonjak dan meningkatkan risiko diabetes.
Baca Juga: Ribetnya Menu Buka Puasa Prilly Latuconsina, Harus Ada Urutan Makan!
Berat Badan Naik
Rasanya jadi percuma puasa kalau berat badan kita malah melonjak setelahnya.
Ini bisa terjadi gara-gara konsumsi makanan cepat saji, lho.
Makanan cepat saji yang tinggi kalori dan minim serat dapat memicu tubuh untuk menimbun banyak lemak yang berpengaruh pada meningkatnya berat badan.
Kenaikan berat badan tersebut disebabkan oleh lemak dari junk food yang termasuk ke dalam kategori lemak trans.
Lemak jenis ini dapat meningkatkan kadar kolestrol jahat dan menurunkan kadar kolestrol baik.
Bahkan, apabila berlangsung dalam jangka panjang, kondisi tersebut berpotensi menambah risiko penyakit yang berkaitan dengan jantung.
Retensi Cairan Tubuh
Makanan cepat saji mengandung kadar garam yang tinggi.
Ini bisa menyebabkan cairan tubuh tertahan di pembuluh darah.
Akibatnya, jantung bekerja lebih keras untuk memompa volume darah dan memicu tekanan darah tinggi.
Jadi sebaiknya siapkan menu buka puasa yang lebih sehat dan mampu mengembalikan energi yang hilang selama puasa, ya.
Baca Juga: Bukan Makan yang Manis, Afgan Biasa Buka Puasa Pakai Makanan Pedas!
(*)
Source | : | Verywell Health |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR