Interaksi sosial adalah sesuatu yang enggak terprediksi; kondisi tersebut membuat otak lebih waspada dan aktif untuk bersosialisasi.
Terus terhubung secara sosial dengan orang lain dapat menjaga cadangan kognitif kita kuat dan sehat.
Meski sepele, ini sangat membantu diri kita di usia senja kelak, seperti usia 50 tahun ke atas.
Olahraga
Tahu enggak, olahraga punya peran sangat besar terhadap fungsi otak, lho!
Dengan terus menggerakkan badan, kita enggak hanya mencegah efek buruk terhadap kesehatan fisik, tetapi juga kondisi berkaitan dengan demensia.
Penyebabnya, olahraga adalah salah satu mekanisme untuk memperoleh Brain Derived Neurotropic Factor (BDNF) atau sesuatu yang kita butuhkan agar fungsi otak dapat berjalan optimal.
Pada akhirnya, sebuah sumber daya baru akan bermanfaat jika kita menggunakannya, sama seperti otak.
Jadi enggak ada kata terlambat untuk memulai! Lebih baik lagi jika kita mulai mempraktikkan kebiasaan-kebiasaan positif tersebut sejak masih muda dan memperoleh manfaatnya di usia senja kelak.
Baca Juga: Bisa Dilakukan Sehari-Hari, 4 Cara Ini Dapat Mempertajam Ingatan!
(*)
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR