:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/21/the-guardianjpg-20240221050614.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/09/04/glowing-skin-naturally-jpg-20230904090836.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/01/23/vestlifejpg-20240123023304.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/07/05/chocolate-kiss-1_800xjpg-20210705055806.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/10/12/luckycrushjpg-20231012101329.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/09/shutterstock_1543602944-1jpg-20210809123851.jpg)
Menghindari makanan dengan kandungan tinggi gula akan mengoptimalkan fungsi hormon di tubuh kita.
Selain itu, kita juga terhindar dari berbagai masalah kesehatan seperti obesitas, diabetes, dan penyakit lainnya.
Baca Juga: 5 Minuman yang Bisa Meredakan Nyeri Menstruasi, Dijamin Ampuh
Atur pola makan
Makanan tinggi karbohidrat
Saat menstruasi, nafsu makan akan sangat berdampak. Ada dua kemungkinan yang akan kita rasakan.
Yang pertama selalu pengin makan dan bahkan ada yang enggak nafsu makan sama sekali.
Nafsu makan ini disebabkan karena adanya perubahan hormonal dan bisa membuat berat badan kita jadi naik.
Langkah yang harus kita lakukan adalah tetap mengontrol pola dan nafsu makan saat sedang menstruasi.
Mengontrol nafsu makan akan membantu kita untuk menyeimbangkan hormon.
Konsumsi teh hijau
Ilustrasi teh hijau dan matcha
Kandungan dalam teh hijau bisa membantu kita untuk menjaga hormon di dalam tubuh.
Antioksidan dalam teh hijau juga terkenal sebagaiepigallocatechin gallate (EGCG) yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita.
