Makan lebih banyak daging merah dan/atau daging olahan terkait dengan kanker usus besar, payudara, dan prostat.
Sebaliknya, makan protein dari sumber lain telah terkait dengan penurunan risiko kanker.
Para ilmuwan percaya ini bisa disebabkan sebagian karena hormon, senyawa karsinogenik, dan lemak yang ditemukan dalam daging.
3. Meningkatkan risiko penyakit jantung
Makan banyak daging merah dan olahan susu penuh lemak sebagai bagian dari diet tinggi protein ternyata malah meningkatkan risiko penyakit jantung.
Hal tersebut diperkirakan terkait dengan asupan lemak jenuh dan kolesterol yang lebih tinggi.
Menurut studi 2010, makan daging merah dalam jumlah besar dan produk susu tinggi lemak terbukti meningkatkan risiko penyakit jantung koroner pada cewek.
Makan unggas, ikan, dan kacang-kacangan menurunkan risiko penyakit jantung.
Sebuah studi 2018 juga menunjukkan bahwa konsumsi daging merah dalam jangka panjang dapat meningkatkan trimetilamina N-oksida (TMAO).
TMAO adalah bahan kimia yang dihasilkan usus terkait dengan penyakit jantung.
Baca Juga: 5 Camilan Tinggi Protein Rendah Kalori Buat Disantap saat Lapar. Aman!
Temuan studi juga menunjukkan bahwa mengurangi atau menghilangkan diet daging merah bisa menghilangkan efek penyakit jantung tersebut.
Stem Cell, Terobosan Baru Sebagai Solusi Perawatan Ortopedi Hingga Cedera Olahraga
Source | : | Healthline,Grid Health |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR