Kita bisa curhat sama dia dan mencurahkan semua keresahan kita. Sebaiknya sih hindari untuk menyalahkan orang lain atau menyalahkan dirinya karena sudah percaya sama orang lain, karena dia bisa jadi defensif.
Hal ini juga bisa ditunjukkan lewat tindakan. Buktikan kalau kita enggak sama seperti omongan yang dia dengar. Dengan dia melihat langsung, dia pasti akan tahu kalau apa yang dia dengar itu enggak benar. Daripada capek-capek jelasin, lebih baik tunjukin langsung aja, girls.
Ngomong Sama Teman
Ada beberapa alasan kenapa teman kita ngomong yang enggak benar soal kita. Bercanda, cemburu, atau salah paham. Pertama-tama, kita harus mengerti alasannya dulu. Kalau sudah dekat, kita bisa observasi langsung dan melihat kenapa dia bisa punya pendapat seperti itu.
Apakah dia salah paham atau cemburu? Setelah tahu, baru deh kita bisa mencari cara untuk bersikap.
Kalau hanya salah paham, kita bisa jelasin ke dia. Mungkin saja dia menangkap hal berbeda dengan apa yang kita tampilkan. Ngomong sambil bercanda sehingga enggak terdengar kalau dia menyalahkan kita.
Lalu, ajak ngomong serius, sehingga kalau ada yang salah dari kita, kita pun bisa memperbaiki diri.
Lalu, gimana kalau ternyata dia cemburu? Well, ini sih sudah masalah personal dia. Kita enggak bisa mengatur orang berbuat apa atau berpikir gimana soal kita.
Kalau dia cemburu karena kita dekat sama gebetan, itu berarti dia juga suka. Jadi, bersaing dengan sehat saja. Kalau omongan dia enggak benar, ya harusnya itu enggak akan mempengaruhi kita. Karena, gimana pun juga, kebenaran pasti akan selalu menang kok.
Penulis | : | Ifnur Hikmah |
Editor | : | Ifnur Hikmah |
KOMENTAR