Opening Ceremony Asian Games 2018 telah sukses terselenggara di Gelora Bung Karno, Jakarta pada 18 Agustus 2018 semalam.
Sejumlah penyanyi dan musisi Indonesia papan atas turut meramaikan pembukaan Asian Games 2018 dengan menjadi pengisi acara.
Salah satu pengisi acara yang berhasil menarik perhatian publik ialah Putri Ayu. Penyanyi sopran dengan suara melengking ini berhasil membuat publik merinding. Yuk intip fakta penampilan Putri Ayu di Opening Asian Games 2018:
(Baca juga: 5 Momen Mengharukan dan Bikin Merinding di Opening Asian Games 2018)
Kolaborasi dengan Joey Alexander
Setelah Joey Alexander yang membawakan lagu Gending Sriwijaya dengan pianonya, ia kemudian mengiringi Putri Ayu dalam menyanyikan Melati Suci.
Lagu Melati Suci sendiri merupakan lagu karya Guruh Soekarnoputra yang ditujukan untuk ibunya, Fatmawati. Lagu ini dinyanyikan oleh Tika Bisono tahun 1980-an namun berhasil dinyanyikan kembali oleh Putri Ayu dengan cara yang berbeda.
Jadi trending topik
Nggak ngerti lagi sih ini menurutku penampilan paling bikin haru dari upacara pembukaan Asian Games 2018 tadi malem. Well done, Putri Ayu!https://t.co/nJSeFR7mFh
— Kunfachri Adhi (@kunfachri) August 19, 2018
Putri Ayu.... ????????
— PatPat UwU (@ZalfaPat) August 19, 2018
Liat opening asian games di tv aja bikin terharu,bangga&excited luar biasa.budaya Indonesia mmg luaaaarrr biasa,bisa gtu bgt serunya&liat tari saman,ga pernah ga bikin bengong saking kerennya.siapapun di belakang acara ini,u guys beyond amazing!! pic.twitter.com/8ogImtWGo4
— putri ayu eri kusuma (@putri_herdipura) August 19, 2018
Penampilan Putri Ayu ini kemudian menjadi trending topic nomor empat di Twitter Indonesia. Sejumlah tweet dari netizen Indonesia memuji penampilan Putri Ayu dengan nyanyian Melati Suci.
Visualisasi yang luar biasa
Enggak hanya bekerja sama dengan Joey Alexander, namun Putri Ayu juga memberikan penampilan terbaiknya melalui tarian. Kerjasama tersebut dilakukan oleh Putri Ayu dengan lebih dari 10 penari.
Disadari atau enggak, Putri Ayu yang mengenakan pakaian karya Raden Sirait ini juga berpindah dari atas panggung bertema bukit dan menuruni bukit tersebut. Hebatnya, suara Putri Ayu, tarian, visualisasi elektronik berharmonisasi dengan baik.
(Baca juga: Irfan Jaya, Penyelamat Indonesia vs Palestina di Asian Games 2018)
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR