CewekBanget.ID - Kita biasanya lebih fokus pada diet dan olahraga ketika hendak mengejar target berat badan tertentu atau sekadar pengin pengin mempertahankan berat badan ideal.
Meski memang penting, namun kita kerap mengabaikan berbagai kebiasaan sehari-hari yang sebetulnya berkontribusi terhadarp kenaikan berat badan, termasuk kebiasaan di pagi hari.
Aktivitas yang kita lakukan di pagi hari ketika bangun adalah pondasi untuk pilihan-pilihan kita di sisa hari, dan akan berimbas ke hari-hari setelahnya, makanya sangat penting untuk membangun kebiasaan-kebiasaan positif di pagi hari.
Yuk, mulai dari hari ini untuk menjaga tubuh tetap sehat tanpa mengalami kenaikan berat badan!
Baca Juga: Minum Air Putih Bisa Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya!
Kebanyakan dari kita sudah tahu bahwa kurang tidur dapat memicu kenaikan berat badan.
Saah satu penyebabnya adalah hormon kortisol yang merangsang rasa lapar ketika kita terjaga hingga larut.
Namun, terlalu banyak tidur juga bukan sesuatu yang baik.
Sebuah penelitian di jurnal PLOS One menemukan, tidur lebih dari 10 jam setiap malamnya juga bisa meningkatkan risiko kenaikan Indeks Massa Tubuh (BMI) dibandingkan orang-orang yang tidur cukup selama tujuh hingga sembilan jam setiap malamnya.
Enggak Minum Air Putih
Salah satu cara terbaik untuk memulai hari adalah dengan minum satu atau dua gelas air hangat setiap pagi.
Minum air hangat di pagi hari akan membantu membersihkan sistem tubuh sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh.
Minum air putih juga dapat menekan napsu makan dan asupan kalori bagi sebagian orang.
Jadi, pastikan mengawali hari dengan minum air putih dan menjaga tubuh tetap terhidrasi demi membantu menurunkan berat badan lebih cepat.
Enggak Terkena Sinar Matahari
Faktanya, kekurangan paparan sinar matahari dapat menyebabkan kenaikan berat badan, lho!
Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa sinar ultraviolet dari matahari di pagi hari sangat sehat dan dapat memberikan energi pada tubuh serta meningkatkan aktivitas metabolik.
Sementara itu, seseorang yang rutin mendapatkan sinar matahari cenderung memiliki BMI yang lebih rendah secara signifikan ketimbang mereka yang enggak punya kebiasaan ini, enggak peduli seberapa banyak mereka makan.
Terkena paparan sinar matahari selama 20-30 menit saja sudah cukup memberi dampak terhadap BMI sekalipun cuacanya mendung, karena tubuh menyelaraskan jam internalnya menggunakan gelombang cahaya biru dari matahari pagi sebagai panduan, termasuk menyesuaikan metabolisme pembakaran kalori.
Baca Juga: 5 Minuman Ini Paling Manjur Turunkan Berat Badan, Lho. Wajib Coba!
Enggak Merapikan Tempat Tidur
Nah lho, kok bisa hal seperti enggak merapikan tempat tidur berdampak pada berat badan kita?
Meski terdengar sepele, namun ternyata dampaknya cukup signifikan.
Rupanya orang-orang yang terbiasa membereskan tempat tidurnya, 19% lebih mungkin melaporkan memiliki tidur malam yang nyenyak dibandingkan dengan mereka yang enggak merapikan tempat tidurnya setelah bangun.
Tidur yang nyenyak atau berkualitas berkorelasi terhadap angka BMI yang lebih rendah.
Oleh karena itu, segera biasakan aktivitas bermanfaat ini, ya!
Merapikan tempat tidur di pagi hari juga dapat memunculkan perilaku baik lainnya, seperti kecenderungan memilih makan siang yang lebih sehat.
Orang-orang dengan kebiasaan merapikan tempat tidur di pagi hari pun cenderung lebih baik dalam mematuhi rencana anggaran.
Meski terdengar enggak ada kaitannya dengan berat badan, namun kebiasaan ini menunjukkan sikap disiplin yang mungkin juga akan terbawa ketika menjaga asupan kalori tetap terkendali.
Enggak Menimbang Berat Badan
Menurut penelitian, orang-orang yang menimbang berat badan setiap harinya cenderung lebih berhasil dalam hal menurunkan berat badan dan mempertahankannya.
Waktu terbaik untuk menimbang adalah di pagi hari, ketika berat badan berada pada angka terendah karena membawa lebih sedikit berat air.
Selain lebih akurat, menimbang berat badan di pagi hari juga membuat kita lebih mampu menyesuaikan asupan kalori dengan angka timbangan.
Baca Juga: Sudah Tahu? 4 Tips Ini Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan Saat Tidur Lho
Melewatkan Sarapan
Sarapan dapat membantu meningkatkan energi dan menstabilkan level gula darah.
Melewatkan sarapan dapat mengacaukan metabolisme tubuh dan memperlambat proses pembakaran lemak.
Ketika seseorang melewatkan sarapan, dia akan lebih mungkin memilih makanan enggak sehat di waktu makan lainnya.
Selain itu, penting pula untuk mengonsumsi makanan sehat ketika sarapan, karena orang-orang yang sarapan seimbang dengan 600 kalori protein tanpa lemak, karbohidrat, dan sedikit makanan manis lebih enggak lapar sepanjang hari ketimbang orang-orang yang makan 300 kalori makanan rendah karbohidrat.
Hindari makan makanan yang digoreng atau makanan olahan yang tinggi gula dan garam karena akan memicu kenaikan berat badan enggak sehat.
Pilihlah alternatif yang lebih sehat, seperti buah-buahan, oatmeal, kacang-kacangan, dan lainnya.
Para peneliti menyarankan untuk sarapan di pagi hari untuk membantu mencegah kita merasa kekurangan dan menjadi liar di waktu makan berikutnya.
Enggak Berolahraga
Yup, olahraga di pagi hari dapat membantu membakar lebih banyak kalori dan mencegah kenaikan berat badan.
Menurut sebuah penelitian, olahraga di pagi hari dengan perut kosong bisa membantu seseorang membakar lebih banyak lemak tubuh dan berkontribusi terhadap penurunan berat badan.
Bukan berarti kita harus berolahraga berat atau pergi ke gym di pagi hari untuk mencegah kenaikan berat badan, lho!
Olahraga ringan seperti jalan kaki, jogging, lari, atau lompat tali pun dapat bermanfaat jika dilakukan secara rutin.
(*)