Fairy Trade

By Astri Soeparyono, Minggu, 7 Agustus 2011 | 16:00 WIB
Fairy Trade (Astri Soeparyono)

Windsor, 31 Desembr 2007

          Aku meringis. Seandainya aku lahir sebagai Perdana Menteri dan bukan anak seorang duke. Angola berharap padaku dan aku hanya bisa member jawaban gantung hingga hari ini. Dipertimbangkan. Aku dianggap masih anak-anak di usia 18 tahun dan terlalu emosi. Aku yakin kalau aku harus bertindak.

Windsor, 2008

          Aku bergabung dalam organisasi penegakan fair trade dan jadi juru bicara resminya. Aku tak peduli harus langsung turun lapangan. Banyak yang mendukungku. Hanya ini yang dapat kulakukan.

Jakarta, 2009

          Sejauh ini kampanye yang kami lakukan berjalan baik. Sedikit perkembangan di Eropa dan berkembang pesat di Asia. Aku tak peduli.

          Suatu hari ketika aku sedang  brkampanye, aku menangkap sesosok bayangan yang kurindukan. Gregory.

***