Pendidikan Seks Itu Bukan Hal yang Tabu untuk Dibicarakan, Tapi Penting Banget untuk Kita Ketahui

By Debora Gracia, Senin, 16 April 2018 | 13:45 WIB
Pendidikan Seks Itu Bukan Hal yang Tabu untuk Dibicarakan, Tapi Penting Banget untuk Kita Ketahui (Debora Gracia)

Seks. Mendengar satu kata tersebut, apa yang ada dalam bayangan kita? Apa sebenarnya pengertian seks yang kita ketahui? Apakah hanya sebatas tentang hal-hal negatif atau sesuatu yang berbau porno? Ternyata pengertian seks enggak sesempit itu, lho, girls.

Kalau menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, seks adalah sesuatu yang berhubungan dengan jenis kelamin. Yang di mana artinya seks adalah sesuatu yang berada di dalam diri kita sendiri, mulai dari hal sederhana seperti alat kelamin.

Ada pun tentang seks rasanya masih cukup tabu untuk dibicarakan di Indonesia, bisa dimulai dari hal yang paling sederhana: seberapa berani kita bertanya seputar seks kepada orangtua kita sendiri? Apalagi untuk bertanya kepada guru di sekolah.

Lebih sering kita mendapatkan pendidikan seks kalau enggak dari teman, ya dari sumber internet. Padahal kalau kita bertanya dengan teman yang sepantaran usianya dengan kita belum tentu ia lebih tahu daripada kita.

Lagi kalau kita hanya mengandalkan google, enggak selalu sumber tepat yang kita dapatkan.

(Baca juga: 4 pertanyaan soal selaput dara akhirnya terjawab)

Sebenarnya, pendidikan seks itu penting banget untuk kita pelajari karena akan berpengaruh pula pada kehidupan kita ke depannya. Hal ini juga turut dikemukakan oleh beberapa teman kita, yang telah memberikan pendapatnya kepada CewekBanget.ID.

“Pendidikan seks itu menurutku penting karena pada dasarnya banyak remaja yang belum paham apa itu hasrat seksual dan apa bedanya wujud sebenarnya rasa cinta dan kasih sayang dari orang-orang sekitar. Sehingga miskonsepsi tentang apa itu "pacaran" kerap terjadi dan membawa mereka ke dalam hubungan seksual di luar nikah yang berdampak serius. Sayangnya pendidikan seks di sekolah pun belum dirasa cukup maksimal.” (Andi Najmira, Universitas Sebelas Maret)

“Pendidikan seks itu harus dimulai dari dini. Kenapa? Karena sekarang perkembangan teknologi cepat sekali dan lagi jangan sampai remaja putri belajar tentang seks dari media sosial karena takutnya akan terjerumus ke dalam hal-hal negatif. Contohnya waktu itu sempat heboh anak SD tidur-tiduran di hotel, difoto, lalu diupload ke medsos. Jadi aku rasa mereka harus mendapatkan pendidikan seks yang benar mulai dari dini.” (Dea Annisa Putri, Universitas Nasional)

(Baca juga: kesalahan yang sering dilakukan saat mencukup bulu vagina)

Siapa yang bilang cewek enggak memikirkan seks? Menurut psikolog Roslina Verauli, M.Psi., “Cewek dan cowok enggak ada perbedaan dalam hasrat dan kebutuhan seksual, yang berbeda hanya wujudnya.

Cowok memang lebih mudah terpengaruh secara perilaku sehingga kalau ada sesuatu, mereka akan melakukannya. Cewek lebih ekspresif secara emosional sehingga kesannya hanya cowok yang memikirkan seks karena lebih asik untuk diomongin sementara cewek lebih mampu menahannya.”

Hal ini membuktikan kalau cewek juga memikirkan seks dan penting untuk mendapatkan pendidikan seks yang benar. Sedangkan pada faktanya, pendidikan seks di sekolah hanya sedikit dilakukan.