4. Kondisi warga sekolah
Kondisi siswa dan guru harus sehat untuk bisa mengikuti sekolah tatap muka.
Termasuk juga tidak memiliki gejala Covid-19 pada orang yang serumah dengan warga sekolah yang akan melakukan sekolah tatap muka.
5. Tentang kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler di sekolah
Untuk mengurangi kontak fisik berdekatan, maka kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler tidak diperbolehkan di satuan pendidikan dalam masa transisi dua bulan pertama nih, girls.
Selain itu, selama masa transisi dua bulan pertama, kantin tidak diperbolehkan beroperasi.
Kita sebagai siswa dan juga para guru disarankan membawa makanan dan minuman sendiri.
Baca Juga: Rekomendasi Lagu ala Mahalini, Sekaligus Mini Konser di Salon!
6. Terkait kegiatan lainnya
Yup! kegiatan selain pembelajaran di lingkungan sekolah juga tidak dibolehkan selama dua bulan masa transisi.
Kegiatan yang dimaksud misalnya, orang tua yang menunggu peserta didik di sekolah, istiraht di luar kelas, pertemuan orang tua murid dan juga pengenalan lingkungan sekolah.
"Anak-anak yang sudah belajar tatap muka, kalau sudah selesai belajar harus langsung pulang. Orangtua tidak boleh menunggu siswa di sekolah, istirahat di luar kelas, pertemuan orang tua dan murid, itu tidak di perbolehkan. Artinya belajar tatap muka bukan kembali ke sekolah seperti normal," ujar Nadiem Makarim seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Seperti Aldebaran ke Andin di Ikatan Cinta, Ini 4 Tanda Cowok Menyembunyikan Sesuatu dari Kita!
Itu dia beberapa hal penting tentang skema dan panduan sekolah tatap muka, yang wajib kita ketahui.
Kalau kalian, apakah sudah siap untuk kembali melakukan pembelajaran tatap muka, girls?
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR