Pakai celana dalam yang kurang tepat
Pemilihan celana dalam sebenarnya adalah hal penting namun sering kita abaikan.
Sebaiknya kita memakai celana dalam yang bahannya mampu menyerap keringat dengan baik dan enggak terlalu ketat.
Bukan tanpa alasan, penggunaan celana dalam yang super ketat dapat menyebabkan frekuensi gesekan di area sekita vagina jadi lebih sering.
Alhasil, berbagai macam masalah termasuk iritasi kulit pun sangat mungkin terjadi.
Selain sebabkan iritasi, penggunaan celana dalam yang terlalu ketat juga membuat keringat terperangkap di area vagina yang lembap.
Kondisi seperti inilah yang bisa jadi tempat jamur berkembang biak, yang akhirnya menimbulkan bau kurang sedap pada vagina.
Baca Juga: Bahaya! 5 Kesalahan Membersihkan Vagina Ini Bisa Mengganggu Kesehatan
Ada kemungkinan mengalami Trikomoniasis
Trikomoniasis, adalah salah satu penyakit menular seksual atau infeksi yang disebabkan oleh parasit bernama Trichomonas vaginalis, juga bisa jadi memicu munculnya bau tak sedap dan amis pada vagina.
Gejala terkena Trikomoniasis biasanya disertai dengan munculnya cairan berwarna kuning atau kehijauan, rasa gatal pada vagina, dan sensasi terbakar saat buang air kecil.
Namun untuk mengetahuinya secara detail, kita perlu konsultasi ke dokter.
Sudah tahu berbagai penyebabnya, yuk kita jangan abai lagi, ya!
Mulai sekarang kita lebih aware lagi sama kondisi kesehatan dan kebersihan vagina.
Baca Juga: Hilangkan Bau Tak Sedap Vagina dengan Konsumsi 5 Buah Terbaik Ini
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR