Keju dapat membantu meningkatkan kemampuan berpikir fleksibel, atau kemampuan untuk mengambil informasi yang telah kita ketahui untuk digunakan dalam berbagai cara.
Tipe berpikir seperti itu adalah sesuatu yang semakin sulit dilakukan saat kita beranjak lebih tua.
Keju sendiri mengandung sejumlah nutrisi sehat seperti conjugated linoleic acid (CLA), yang berkaitan dengan sifat anti-peradangan, penurunan berat badan, dan regulasi lemak yang lebih baik dalam tubuh.
Baca Juga: Mirip Flu Biasa, 5 Gejala Ini Ternyata Bisa Jadi Pertanda Radang Otak!
Ikan
Ikan yang tinggi asam lemak omega-3, seperti salmon, sarden, dan makarel, dapat dikonsumsi untuk menjaga kesehatan otak.
Omega-3 populer banget sebagai kandungan yang bermanfaat bagi otak.
Sementara itu, salah satu manfaat mengonsumsi seafood yang kaya omega-3 adalah perlindungan otak dari risiko kepikunan.
Kaitan ini juga ditemukan bekerja lebih baik pada orang dengan varian gen APOE4, yang berisiko lebih tinggi terkena Alzheimer.
Teh Hijau
Bukan cuma untuk detoksifikasi, teh hijau juga dapat memberikan manfaat yang baik bagi otak, lho!
Teh hijau mengandung kafein yang enggak terlalu banyak dan bisa menstimuli otak dan meningkatkan fungsi ingatan.
Cara Mengetahui Personal Color Agar Lebih Percaya Diri Bersama Wardah, Cuma di Cosmetic Day 2024!
Source | : | The Healthy |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR