CewekBanget.ID - Ikan merupakan salah satu makanan yang disarankan banget karena kaya manfaat.
Karena ikan penuh dengan protein, lemak sehat, dan nutrisi penting lainnya yang pastinya berguna untuk tubuh kita.
Tuna dan salmon adalah dua jenis ikan yang digemari banyak orang, nih!
Dua jenis ikan ini juga jadi andalan dalam pembuatan sushi.
Baca Juga: Mau Punya Kulit Wajah Glowing? Rajin Makan 3 Ikan Ini Kuncinya!
Mungkin kita sering bertanya-tanya, antara tuna dan salmon, mana yah yang paling baik untuk tubuh?
Melansir Healthline.com, berikut perbandinga tuna vs salmon! Kira-kira mana yang paling sehat?
Tuna
Tuna adalah ikan besar berotot dengan daging yang berkisar dari merah muda sampai merah tua tergantung pada varietasnya.
Warnanya berasal dari mioglobin, protein penyimpan oksigen yang ditemukan di otot.
Mioglobin cepat rusak saat dipanaskan.
Dengan demikian, tuna yang dimasak dan dikalengkan terlihat lebih abu-abu daripada tuna mentah.
Albacore, atau tuna sirip panjang atau yang dikenal dengan tuna putih, adalah varietas tuna yang populer. Ini memiliki daging berwarna lebih terang dan rasa lebih ringan, dan biasanya dipanggang atau dibakar.
Tuna sirip kuning memiliki ukuran lebih kecil dan berwarna merah gelap. Varietas ini sering digunakan untuk sushi.
Steak atau fillet tuna mentah dapat digunakan dalam sushi, atau diasinkan atau dibumbui dengan minyak zaitun, garam, merica, dan/atau rempah-rempah sebelum dimasak untuk menambah rasa.
Karena ikan ini rendah lemak, biasanya dimasak dengan suhu sedang (125 °F atau 52 °C) untuk mempertahankan kelembapannya.
Tuna yang terlalu matang bisa menjadi kering yang kurang enak.
Konon, Food and Drug Administration (FDA) merekomendasikan memasak semua makanan laut ke suhu internal 145 ° F (63 ° C) untuk mencegah penyakit bawaan makanan.
Salmon
Baca Juga: Sedap Disantap, Ini 5 Manfaat Kalau Kita Doyan Makan Ikan Asin!
Daging salmon berkisar dari merah muda hingga oranye kemerahan.
Ini kaya akan karotenoid berwarna-warni, yaitu astaxanthin.
Astaxanthin tahan panas, jadi enggak seperti tuna, salmon tetap berwarna merah meski dimasak.
Salmon umumnya digambarkan memiliki rasa yang lebih kuat, berminyak, atau amis daripada tuna.
Sama halnya dengan tuna, kita bisa menikmati salmon mentah dalam sushi atau mangkuk poke Hawaii, atau memasaknya, jika mau.
Saat dimasak, salmon lebih empuk dan lebih mudah mengelupas daripada tuna.
Ini juga mengandung lebih banyak lemak daripada tuna, yang membuatnya tetap lembap bahkan setelah dimasak dengan suhu yang tinggi.
Perbandingan nutrisi
Baik tuna dan salmon sangat bergizi.
Mereka dikemas dengan protein dan berbagai macam vitamin dan mineral.
Daging tuna proteinnya lebih tinggi dan kandungan lemaknya yang lebih rendah.
Sedangkan tekstur salmon yang lembap dan rasa berminyak sebagian besar disebabkan oleh kandungan lemaknya.
Salmon lebih tinggi kalori daripada tuna karena merupakan salmon lebih berlemak.
Namun jangan khawatir, karena ini lemak yang berasal dari omega-3 yang sehat.
Satu porsi salmon menyediakan lebih banyak vitamin D daripada tuna.
Jadi kesimpulannya:
- Salmon unggul dengan kandungan vitamin D dan omega-3 yang tinggi
- Tuna juga merupakan pemenangnya kalau kita mencari makanan yang tinggi protein dan rendah kalori dan lemak.
(*)
Baca Juga: 3 Skincare DNA Salmon ala Perawatan Artis yang Lagi Viral. Mau Coba?
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR