Setelah tertawa, seluruh tubuh bisa rileks selama 45 menit kemudian. Mantap!
Mengurangi stres dan menurunkan risiko depresi
Selanjutnya, tertawa juga bantu mengurangi stres yang kita alami, lho!
Saat tertawa, beban pikiran akan sedikit berkurang sehingga perasaan jadi lebih lega dan lebih baik.
Hal ini terjadi karena berkurangnya produksi hormon pemicu stres, seperti kortisol.
Juga karena meningkatnya produksi hormon endorfin saat tertawa.
Baca Juga: Mencerahkan Kulit Kusam, Ini Manfaat Niacinamide dalam Skincare!
Selain mengurangi stres, tertawa juga bisa menurunkan risiko depresi dan gangguan kecemasan.
Yup! tertawa mampu menetralkan emosi negatif yang dapat menimbulkan depresi.
Mendorong pelepasan hormon endorfin, tertawa membuat tubuh memiliki perasaan positif dan bahagia.
Source | : | Kompas.com,alodokter.com |
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR