:blur(7):quality(50)/photo/2020/06/10/1275900697.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2018/08/03/1281497769.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/05/11/snapinstaapp_345073517_34300635-20230511082857.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/05/10/275507123_1115327442344363_52247-20230510095817.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/10/26/adobe-stockjpg-20231026100608.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/09/27/istockphoto-1179631560-612x612j-20220927082314.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/09/04/glowing-skin-naturally-jpg-20230904090836.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/11/20/snapinstaapp_403341012_14835691-20231120115721.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2019/04/02/3167694133.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2025/06/19/person-getting-micro-needling-be-20250619052336.jpg)
Baca Juga: Para Zodiak Kena Omel dan Marah? Begini 6 Tipe Reaksi yang Muncul!
Alasan Memaafkan
Terakhir, coba pikirkan alasan yang cukup kuat bagi kita untuk akhirnya harus memaafkan seseorang.
Mungkin perannya begitu penting dalam hidup kita.
Atau kesalahan yang dilakukannya sebetulnya masih bisa dimaafkan dengan hati dan pikiran yang lebih dingin.
Tentu saja kalau hal ini terjadi berulang kali dengan orang yang sama, mungkin memang sudah waktunya kita berhenti mempertahankan hubungan dengannya dan pergi saja.
Tapi jika kita masih merasa perlu memaafkan orang tersebut, bawa kembali ingatan tentang seberapa pentingnya peran orang tersebut dalam hidup kita.
Di sisi lain, pikirkan alasan ini atas kesadaran kita sendiri dan bukan dari efekgaslightingorang lain terhadap diri kita.
Baca Juga: Libra dan 3 Zodiak Ini Dikenal Penyabar, Hati-hati Kalau Udah Marah!
(*)
