CewekBanget.ID - Enggak pengin kan mengalami kerusakan otak?
Tapi sayangnya, secara enggak sadar kita sering melakukan kebiasaan yang dapat memicu kerusakan otak.
Kebiasaan seperti apa yang dapat memberikan efek buruk untuk otak kita?
Simak penjelasannya di bawah ini, ya!
Baca Juga: 5 Hal Ini Bisa Sebabkan Pendarahan Otak Gimana Cara Pengobatannya?
1. Melewatkan sarapan
Ada alasan mengapa kita enggak bisa fokus saat kita merasa haus.
80 persen otak terdiri dari air, itulah mengapa penting bagi kita untuk tetap terhidrasi dengan air dan buah-buahan sebelum memulai hari.
Melewatkan sarapan kemungkinan akan mengakibatkan perasaan lelah, mudah marah, dan lesu karena pikiran enggak memiliki cukup glukosa untuk bekerja.
2. Overeating
Makanan diperlukan untuk fungsi kognitif yang sehat, tetapi kita semua tahu bahwa segala sesuatu yang berlebihan itu enggak baik.
Makan berlebihan sering mengakibatkan kenaikan berat badan yang berlebihan, dan akhirnya mencapai batas obesitas.
Obesitas menyebabkan peradangan yang dapat menyebabkan kerusakan otak, peningkatan kadar gula darah, dan resistensi insulin.
3. Merokok
Senyawa dalam tembakau memicu sel darah putih di sistem saraf pusat untuk menyerang sel sehat, yang dapat menyebabkan kerusakan saraf yang parah.
Rokok juga diketahui mempercepat penipisan korteks otak, yang dapat menyebabkan masalah dalam berpikir dan memori.
4. Mengonsumsi gula berlebihan
Konsumsi gula yang tinggi menyebabkan peningkatan glukosa dalam aliran darah.
Glukosa yang meningkat mengurangi produksi bahan kimia otak yang dikenal sebagai "faktor neurotropik yang diturunkan dari otak" (BDNF), bahan kimia yang dibutuhkan otak untuk membentuk ingatan baru dan mempelajari hal-hal baru.
Jadi ketika kita makan gula terlalu sering, kita telah membatasi kemampuan otak untuk belajar dan membentuk ingatan.
Ini bisa memicu kita mengalami memori jangka pendek lho, girls!
5. Kurang tidur
Kebiasaan tidur yang buruk membuat otak lelah enggak tidak siap untuk hal-hal yang perlu dilakukan di siang hari.
Baca Juga: Awas Keliru, 5 Gejala Radang Otak Ini Mirip Gejala Sakit Flu!
Sel-sel otak merasa sulit untuk berkomunikasi satu sama lain karena enggak ada cukup energi untuk bekerja.
Dalam jangka panjang, kurang tidur sambil memaksa otak untuk menerima begitu banyak informasi di siang hari dapat menyebabkan kerusakan otak permanen.
6. Menutup kepala saat tidur
Ini biasanya merupakan kebiasaan yang terbentuk saat masa kanak-kanak, dan kebiasaan yang lebih sulit untuk dihilangkan karena bantal di atas kepala mungkin terasa hangat dan nyaman.
7. Bekerja saat sakit
Setiap jenis penyakit menyebabkan ketegangan dan stres di semua bagian tubuh.
Sangat penting untuk beristirahat daripada begadang dan bekerja.
Bekerja selama sakit meningkatkan risiko gangguan memori, lho!
Ketika tubuh sakit, begitu juga otak. Biarkan pulih sebelum menempatkannya di bawah lebih banyak tekanan lagi, ya!
8. Jarang ngomong
Seorang manusia enggak dirancang untuk diam sepanjang hidupnya.
Mulut diciptakan untuk menyampaikan pikiran, perhatian, dan informasi yang akan melatih pikiran untuk memikirkan berbagai hal.
Ketika seseorang jarang berbicara, pikirannya dibatasi untuk mengembangkan atau memanfaatkan potensinya.
(*)
Baca Juga: 5 Kebiasaan Ini Bisa Bikin Imun Makin Lemah. Pantes Gampang Sakit!
Source | : | newsweek.com |
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR