Curhat Sama Siapa, Ya?

Saking mumetnya pikiran kita, kadang kita enggak bisa meng-handle sebuah permasalahan. Ujung-ujungnya kita perlu bantuan orang lain buat menyelesaikan permasalahan ini. Nah, kita bisa menanyai beberapa orang yang berbeda sesuai dengan pengalaman mereka sama permasalahan yang mau kita pecahkan ini.

 

Sahabat cewek

Urusan curhat sama sahabat cewek, pasti enggak jauh dari masalah percintaan atau hubungan kita sama pacar. Sebagai sesama cewek, sahabat kita pasti tau betul gimana perasaan kita dan bakal ngasih solusi buat masalah kita ini. Selain curhat soal cowok, kita juga bisa curhat soal keseharian kita di sekolah.

 

Keluarga

Ayah atau ibu bakalan cocok kita ajak curhat soal urusan akademik atau hal-hal serius lainnya, kayak urusan kesehatan sampai masa depan kita. Tapi, enggak selamanya harus begitu, kok. Kita juga boleh curhat soal urusan relationship sama mereka, selama masih bisa nyambung. Toh, orangtua kita juga pernah muda dulunya. Hi-hi-hi.

 

Buku diari

Buku diari memang enggak menyelesaikan masalah, tapi bisa membuat perasaan lega buat kita. Makanya, sebelum curhat ke orang lain, kita bisa curhat ke buku diari terlebih dulu buat menjernihkan pikiran, girls.

 

Pacar atau gebetan

Pacar atau gebetan bisa kita ajak curhat tentang apapun! Meskipun enggak semuanya bisa mereka tanggapi, pacar atau gebetan bisa jadi pendengar setia buat segala permasalahan kita.

 

Guru

Curhat sama guru enggak bakalan jauh dari urusan di kelas atau kegiatan belajar mengajar. Kita juga bisa curhat ke guru kalau kita tiba-tiba dijauhi sama teman-teman sekelas atau ada masalah sama teman di sekolah. Guru bisa jadi penengah yang baik, lho.

 

(lana, foto: arcauniversal.com)

PROMOTED CONTENT