Akhir-akhir banyak remaja yang tidur dengan waktu yang sangat sedikit, yakni hanya 3-4 jam sehari. Kurangnya waktu tidur bisa diakibatkan oleh banyaknya tugas dan pekerjaan yang harus kita selesaikan, sehingga membuat kita tetap terjaga sampai larut malam.
Sebuah penelitian yang baru-baru ini dirilis oleh U.S Center for Disease Control and Prevention mengungkapkan bahwa sebanyak 35 persen remaja Amerika Serikat kekurangan jam tidur. Hal ini berpotensi meningkatkan risiko obesitas, stroke, penyakit jantung koroner dan kematian dini.
Terkait masalah tidur, berikut ini ada 5 mitos soal tidur yang sudah beredar di masyarakat tapi ternyata enggak benar.
Enggak Masalah untuk Tidur Lebih Lama di Akhir Pekan

undefined
Ketika jam tidur kita enggak teratur, itu tandanya ada yang salah sama tubuh kita. Tubuh harus diistirahatkan secara teratur agar tetap sehat dan fit. Kalau tidur kita enggak teratur, maka dipastikan tubuh kita akan rentan terkena penyakit.
(Baca juga:8 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Tidur Agar Lebih Cerdas)
Menyalakan Televisi Membantu Kita Tidur Lebih Cepat

undefined
Televisi yang menyala justru mengganggu waktu tidur kita,girls. Cahaya biru yang memancar dari televisi bisa mengganggu ritme sikardian alami kita. Sikardian adalah waktu tidur alami seseorang. Selain itu, suara dan cahaya terang dari televisi bisa bikin kita tiba-tiba terbangun saat kita sudah hampir lelap tertidur.
Tidur Bareng Hewan Peliharaan Bikin Tidur Kita Nyenyak

undefined