Voucher
Siap, sih, yang enggak tergiur ketika menerima voucher diskon atau gratisan? Nah, beberapa orang pernah menerima voucher ini di WhatsApp mereka. Sebagai syaratnya, kita seringkali diminta untuk mengisi sebuah survey dari pihak yang memberikan voucher tersebut.
Dan, ternyata voucher tersebut palsu. Data yang kita berikan di survey tidak masuk ke perusahaan yang memberikan voucher, melainkan kepada spammer.
Satu lagi, nih, fitur hoax yang sering beredar di WhatsApp. Yaitu WhatsApp Spy. Dengan aplikasi ini, kita bisa melihat apa yang sedang diomongin oleh teman-teman, walaupun kita enggak ikut terlibat dalam percakapan tersebut.
Pihak WhatsApp sendiri menekankan bahwa enggak akan mungkin kita bisa mengintip pembicaraan piak lain jika kita enggak terlibat di dalamnya. Jadi, kita harus berhati-hati terhadap WhatsApp Spy ini.
(Foto: technologypep.com, neurogadget.co, gohacking.com)
Penulis | : | Ifnur Hikmah |
Editor | : | Ifnur Hikmah |
KOMENTAR