Cegah Depresi, Ini 7 Manfaat Berkebun yang Jarang Diketahui!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 15 Januari 2021 | 20:28 WIB
Ilustrasi berkebun (post.medicalnewstoday.com)

CewekBanget.ID - Bukan cuma demi pemandangan hijau yang enak dipandang, berkebun juga rupanya mampu meningkatkan kesehatan fisik dan pikiran, lho.

Studi di seluruh dunia telah menemukan hubungan antara berkebun dengan kualitas hidup yang lebih baik, entah di perkotaan maupun pedesaan.

Manfaat berkebun juga bisa dirasakan oleh semua usia, mulai dari anak-anak hingga manula. Apa saja ya, manfaatnya?

Meredakan Stres

Sebuah penelitian di Belanda menguji kortisol, steroid alami yang membantu tubuh merespons stres.

Penelitian tersebut kemudian menemukan bahwa berkebun bisa menjadi pereda stres yang lebih baik daripada membaca.

Mereka yang berkebun dalam skala rumahan melaporkan bahwa kegiatan ini memiliki manfaat psikologis seperti menghilangkan stres.

Baca Juga: Sering Merasa Cemas? Lakukan 9 Aktivitas Ini untuk Mengatasinya!

Mereka yang berkebun dalam skala rumahan biasanya lebih mementingkan manfaat penghilang stres ini daripada manfaat ekonomi yang juga bisa didapatkan dari berkebun.

Hilangnya stres ini terjadi bukan hanya karena kegiatan berkebunnya saja.

Tetapi, ada bakteri di tanah juga dapat membantu memerangi stres dan diketahui bertindak seperti antidepresan dan membangun sistem kekebalan yang kuat. 

 

Seperti Olahraga

Ilustrasi bercocok tanam, berkebun

Berkebun memaksa kita untuk mengangkat karung-karung pupuk, mencangkul, hingga mendorong pemotong rumput.

Rangkaian kegiatan tersebut melibatkan semua otot di tubuh.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika (CDC) mengkategorikan berkebun sebagai aktivitas fisik sedang, dan mencatat bahwa hal itu dapat membakar lebih dari 300 kalori per jam.

Fyi, kalori yang dibakar hampir sama dengan bermain golf sambil berjalan dan membawa tongkat pemukul golf.

Pekerjaan merapikan halaman seperti memotong kayu atau mengangkut kantong tanah yang berat akan membakar 400 kalori.

Satu studi menunjukkan berkebun dapat membantu mengimbangi penambahan berat badan terkait usia.

Ada juga manfaat fisik nyata lainnya, seperti meningkatkan ketangkasan dan kekuatan tangan.

Kegiatan yang menyita tenaga ini juga akan membuat kita tidur lebih nyenyak di malam hari. 

Mencegah Demensia

Bukan hanya olahraga, berkebun juga baik untuk otak.

Dampaknya terutama sebagai pelindung dari timbulnya demensia.

Berkebun meningkatkan fungsi kognitif, dan satu studi menemukan hal itu dapat menurunkan risiko demensia 36% lebih rendah.

Baca Juga: Manfaat Memelihara Tanaman di Dalam Rumah. Bantu Perbaiki Kualitas Udara, Lho!

Membantu Melawan Kondisi Kronis Seperti Jantung dan Diabetes

Berkebun di luar ruangan akan membuatmu terpapar sinar matahari lebih banyak dari biasanya.

Ini merupakan cara paling efektif untuk mendapatkan vitamin D secara alami yang akan bermanfaat untuk metabolisme hingga sistem kekebalan tubuh.

Sementara asupan Vitamin D sendiri memberi efek positif pada diabetes tipe 2, penyakit jantung, kesehatan tulang, dan depresi.

Usus juga akan merasakan manfaat karena vitamin D dipercaya membantu mengatur gangguan saluran cerna.

Namun kamu perlu tahu bagaimana cara aman menghabiskan waktu di bawah sinar matahari dengan mengetahui jam-jam terbaik untuk berjemur.

Jangan lupa menggunakan lotion pelindung dari sinar UV. 

Terhubung dengan Orang Lain

Berkebun menghubungkan orang dengan komunitas yang lebih luas dan memerangi dampak kesehatan negatif dari perasaan kesepian.

Di masa pandemi ini, kita tetap bisa terhubung dengan komunitas berkebun melalui media sosial.

Bersama komunitas, kita bisa membangun taman yang akan memberi efek positif bagi udara lingkungan, terutama di perkotaan.

Satu studi menemukan bahwa berkebun memberikan kesempatan untuk meningkatkan interaksi antar ras di sebuah lingkungan. 

Baca Juga: Usir Rasa Jenuh dan 5 Manfaat Berkebun yang Sayang Kalau Dilewatkan

Meningkatkan Mood dan Kepercayaan Diri

Berkebun dan bersentuhan langsung dengan alam akan membuat suasana hati lebih baik karena dapat meningkatkan rasa positif dan optimisme dalam diri.

Hal ini akan menghindarkan kita dari rasa depresi dan penyakit mental lainnya.

Dengan semua manfaat baik ini, enggak heran jika berkebun juga bisa meningkatkan kepercayaan diri kita yang selama ini memiliki masalah.

Sebuah studi tentang kesehatan emosional yang terkait dengan aktivitas sehari-hari yang umum, seperti berjalan kaki, berbelanja, dan makan di luar, menemukan bahwa berkebun secara konsisten menempati peringkat lima aktivitas teratas untuk memberikan kebahagiaan dan makna dalam hidup.

Studi yang sama menunjukkan efek paling positif ini lebih banyak dirasakan oleh cewek dan partisipan berpenghasilan rendah.

Makan Lebih Sehat

Mereka yang menanam buah-buahan, sayuran, dan tumbuhan herba memiliki manfaat tambahan yakni memiliki asupan makanan sehatnya sendiri.

Satu studi menemukan bahwa anak-anak lebih cenderung makan buah dan sayuran yang tumbuh di rumah mereka sendiri.

Selain manfaat nutrisi, mereka yang menanam sayur, khususnya, melaporkan dampak emosional positif yang lebih besar daripada mereka yang jenis tanaman lain seperti tanaman hias.

(*)

Baca Juga: Kepoin Rahasia Selalu Ceria ala Chiki Fawzi & Tips Nyanyi ala Kimberley Sings!