Mitos: Orang dengan Masalah Kesehatan Mental Itu 'Gila'
Ini dia salah satu mitos dan stigma paling jahat tentang masalah kesehatan mental yang masih diamini oleh banyak orang.
Sadar atau enggak, dengan melabeli orang yang mengalami gangguan kesehatan mental dengan sebutan 'gila', kita menghambat mereka untuk mencari pertolongan dan membuat kondisi mereka memburuk.
Memiliki kondisi kesehatan mental tertentu memang berarti kita enggak baik-baik saja, tapi ini juga bukan berarti ada yang salah dari diri kita dan membuat kita lebih 'aneh' dari orang lain.
Kesehatan mental berkaitan dengan kondisi otak, yang sama seperti anggota tubuh lainnya, bisa mengalami sakit dan masalah medis tertentu.
Jadi mulai sekarang, cobalah untuk melihat isu kesehatan mental seperti isu kesehatan lain pada umumnya, termasuk dalam hal penanganan dan konsultasi ke tenaga ahli.
Mitos: Terapi Kesehatan Mental Mahal
Banyak orang mengira bahwa konsultasi dan terapi kesehatan mental itu mahal, makanya mereka memilih untuk memendam masalah sendiri dan malah memperburuk kondisi mental.
Padahal kalau tahu triknya, kita bisa mengikuti konsultasi dan terapi dengan biaya murah atau bahkan enggak dipungut biaya apa pun.
Di Indonesia sendiri, layanan BPJS bisa digunakan untuk mengakses konseling dan poli kesehatan jiwa, sehingga kita bisa menekan biaya untuk konsultasi dan tindakan terkait masalah kesehatan mental.
Yang penting, kita tahu alur administrasinya melalui berbagai fasilitas kesehatan yang tersedia sesuai prosedur.
Jadi, jangan sepelekan kesehatan mental dan kurang-kurangi percaya mitos seputar isu kesehatan mental yang seringkali menjebak ya, girls.
Baca Juga: 5 Tips Menjaga Kesehatan Mental Mahasiswa, Jangan Ragu Konseling!
(*)