CewekBanget.ID - Meski pandemi Covid-19 belum selesai, namun antusiasme masyarakat untuk beraktivitas di luar rumah semakin tinggi ya, girls.
Apalagi sekarang ini kita udah memasuki era new normal.
Baru-baru ini kita semua pasti tahu kalau bersepeda jadi tren baru di kalangan masyarakat.
Banyak banget warga yang berbondong-bondong pergi ke luar rumah buat bersepeda.
Enggak jarang juga kita melihat jalanan yang penuh sama orang-orang yang bersepeda.
Baca Juga: Biar Stunning, Ketahui Warna Pakaian yang Paling Cocok Sesuai Zodiak!
Mereka seolah enggak khawatir akan bahaya virus Corona yang sampai sekarang masih bisa mengintai siapapun.
Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Sepeda Indonesia (Apsindo), Eko Wibowo memprediksi wabah corona bisa menjadi momentum kenaikan pasar sepeda setelah sebelumnya sempat menurun pada tiga tahun belakangan.
Menurut Eko, dikutip dari Kontan.co.id (17/05/20), faktor pendorongnya ada beberapa. Pertama, wabah corona semakin meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berolahraga guna meningkatkan daya tahan tubuh.
Dalam hal ini, olahraga bersepeda menjadi pilihan menarik sebab bermanfaat bagi kesehatan serta dapat dilakukan dengan tetap memerhatikan protokol pencegahan penyebaran virus corona.
Kedua, animo untuk bersepeda juga dipicu semakin banyaknya konten berisi aktivitas bersepeda yang dibagikan oleh komunitas dan pegiat hobi bersepeda di sosial media.
Konsumsi informasi terhadap konten-konten tersebut juga semakin meningkat seiring berkurangnya aktivitas bekerja di luar rumah di tengah pandemi. Tren ini didukung oleh kegiatan distribusi sepeda yang enggak terganggu.
Di samping itu, kegiatan penjualan di tingkat pedagang toko juga masih berjalan di tengah penerapan PSBB meski dengan operasional yang terbatas, ditunjang dengan penjualan digital yang dilakukan oleh sebagian pedagang toko.
Baca Juga: 5 Tanda Kita dan Pacar adalah Pasangan yang Bahagia. Gimana Hubunganmu?
Bersepeda memang mengasyikkan. Selain sebagai alat untuk rekreasi, bersepeda membuat tubuh bergerak aktif.
Sebagaimana kita tahu, tubuh yang aktif adalah salah satu syarat penting untuk menjaga kualitas kesehatan kita.
Bersepeda, jika dilakukan minimal 2,5 jam seminggu atau 30 menit setiap hari secara rutin memiliki dampak positif bagi kesehatan tubuh. Berikut manfaatnya seperti dikutip dari alodokter.com:
1. Menguatkan jantung
Bersepeda termasuk olahraga kardio, dikategorikan demikian karena dengan bersepeda, kinerja jantung, paru-paru, dan sistem sirkulasi darah akan meningkat.
Selain itu, bersepeda secara teratur juga mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, menguatkan otot jantung, dan menurunkan tekanan darah.
Menurunnya kadar kolesterol jahat akan mengurangi risiko penyempitan pembuluh darah. Otot jantung yang biasa terlatih akan lebih efektif sehingga proses mengantarkan darah dan oksigen ke seluruh tubuh makin optimal.
Makin baik kinerja sistem peredaran darah atau kardiovaskular, makin rendah risiko terkena stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi.
2. Meningkatkan kekuatan otot
Berapa banyak anggota tubuh dan otot yang terlibat saat kita bersepeda? Hampir semuanya!
Maka jika dilakukan secara rutin, maka otot yang kuat dan fleksibel menjadi salah satu dari hasilnya.
Selain itu, koordinasi dan keseimbangan tubuh juga ikut terlatih.
3. Merawat sendi
Selain otot, sendi-sendi pada lengan dan tungkai juga ikut aktif.
Sikut, lutut, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan adalah beberapa sendi yang akan otomatis bekerja saat bersepeda.
Pergerakan yang baik pada persendian akan membuatnya makin fleksibel.
4. Menjaga berat badan
Berkat bersepeda, kinerja kardiovaskular dan otot menjadi kian optimal.
Salah satu keuntungan dari tubuh yang aktif, kardiovaskular yang baik, dan otot terlatih adalah meningkatnya metabolisme tubuh dan pembakaran kalori.
Pembakaran kalori tentu saja baik banget buat menjaga berat badan tetap ideal.
Kombinasikanlah kebiasaan bersepeda secara rutin dengan pola makan gizi seimbang, untuk mencegah dan mengatasi kegemukan.
5. Menurunkan tingkat stres
Saat bersepeda, tubuh akan mengeluarkan hormon yang disebut endorfin.
Hormon ini memicu rasa nyaman dan suasana hati yang positif. Selain itu, endorfin juga bisa mengurangi rasa sakit.
Timbulnya rasa nyaman dalam tubuh tentu aja akan mengurangi beban yang menggelayuti pikiran.
Ditambah dengan pemandangan yang dapat dinikmati saat bersepeda, maka penurunan tingkat stres dalam tubuh akan makin terasa.
6. Menurunkan risiko penyakit-penyakit lain
Aktivitas fisik yang rutin melalui bersepeda baik untuk kesehatan tubuh secara umum. Salah satu keuntungan dari tubuh yang aktif adalah minimnya risiko terkena diabetes.
Hal ini terkait dengan stabilnya produksi insulin oleh tubuh yang aktif. Bersepeda juga bisa memperkecil risiko terkena kanker terutama kanker usus besar. (*)
Baca Juga: NO! 5 Cara Pakai Baju Ini Bikin Kita Terlihat Bantet dan Lebih Besar!
Artikel ini telah tayang di Grid Health dengan judul: Bersepeda Meningkat di Masa Pandemi Covid-19, Ternyata Ini Manfaatnya
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR