Ini karena gula akan menempel pada protein di dalam darah dan membentuk molekul yang berbahaya bagi kulit.
Molekul tersebut dapat merusak kolagen serta elastin yang terdapat pada kulit, yang seharusya bisa menjaga kulit agar tetap kencang dan awet muda.
Makanya, kurangi asupan makanan manis mulai sekarang untuk mencegah hal ini terjadi, ya.
Penyakit Jantung
Bukan cuma soal kecantikan, konsumsi makanan manis berlebihan juga membuat kita lebih rentan mengalami penyakit jantung.
Ini berkaitan dengan makanan manis yang diketahui dapat menimbulkan obesitas dan meningkatkan kadar kolestrol dan trigliserida.
Hal tersebut merupakan faktor risiko utama dari penyakit jantung.
Konsumsi makanan dan minuman manis berlebihan juga dikaitkan dengan aterosklerosis.
Kondisi tersebut ditandai dengan gangguan jantung yang disebabkan oleh tersumbatnya pembuluh darah arteri di jantung oleh lemak.
Kerusakan Hati
Hati-hati, asupan gula berlebihan dapat menyebabkan kerusakan hati.
Ini terjadi gara-gara lemak menumpuk di hati.
Enggak hanya itu, konsumsi makanan manis juga dapat membuat hati lebih resisten terhadap hormon insulin dan menyebabkan risiko diabetes tipe 2 meningkat.
Padahal, insulin berfungsi untuk mengubah gula di dalam darah menjadi energi.
Baca Juga: Bukan Makan yang Manis, Afgan Biasa Buka Puasa Pakai Makanan Pedas!
(*)
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR