3. Merasa insecure
Insecure atau kurangnya rasa percaya diri membuatmu membandingkan kelebihan orang lain dengan kekuranganmu.
Sehingga, kita memproyeksikan perasaan insecure dengan menghina, mengkritik, dan membenci orang lain.
Kita merasa lega setelah meluapkan emosi negatifmu pada orang lain, padahal sebenarnya masalahnya ada pada diri kita sendiri.
Namun, kita enggak mengakui perasaan insecure karena merasa takut kelemahanmu diketahui orang lain.
4. Stres dan kelelahan
Sangat mudah untuk meluapkan emosi negatif pada orang lain ketika kondisimu sedang stres atau kelelahan.
Misalnya, kita melihat potret keberhasilan orang lain di media sosial, lantas kita memberikan komentar negatif tanpa sebab.
Baca Juga: Stop Benci Diri Sendiri! Yuk Sayangi Dirimu dengan 6 Cara Mudah Ini!
Hal ini sebenarnya bukan hal yang bijak, terlebih jika kita memberikan komentar negatif pada orang tak dikenal secara terus-menerus.
5. Narsistik
Gangguan kepribadian narsistik dapat mendorongmu merasa perlu untuk menang dan lebih baik dari orang lain.
Source | : | Parapuan,A Conscious Rethink |
Penulis | : | None |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR