CewekBanget.ID - Nyeri otot setelah olahraga atau delayed onset muscle soreness (DOMS) dapat terjadi karena berbagai kondisi, di antaranya saat melakukan olah fisik setelah rehat latihan dalam waktu yang cukup lama, mencoba gerakan baru, atau dosis latihan ditambah.
Dikutip via Kompas.com, perubahan aktivitas fisik ini dapat menyebabkan kontraksi otot dan dampaknya, muncul robekan mikroskopis di sepanjang otot dan sekitar jaringan ikat.
Robekan kecil pada jaringan otot ini sebenarnya enggak menimbulkan nyeri, tapi rasa sakit yang dirasakan justru berasal dari efek samping saat proses perbaikan otot.
Setelah otot robek, muncul peradangan dan penumpukan kalsium.
Bersamaan dengan proses tersebut, sistem daya tahan tubuh bekerja untuk memperbaiki sel tubuh yang rusak.
Gejala enggak nyaman terkait nyeri otot bisa berlangsung tiga hari selang olahraga dan ada kalanya nyeri otot disertai gejala sesak napas, demam, lemas, hingga leher kaku.
Apabila nyeri otot setelah berolahraga terasa parah, ada baiknya kita segera berkonsultasi ke dokter karena hal itu bisa jadi tanda cedera.
Ada beberapa cara nih, untuk meredakan nyeri otot setelah berolahraga!
Olahraga Ringan
Salah satu cara menghilangkan nyeri otot setelah olahraga adalah kembali melakukan olahraga ringan.
Saran ini terdengar berat karena saat tubuh enggak nyaman, rasanya kita hanya ingin beristirahat.
Baca Juga: 5 Gerakan Olahraga Mengencangkan Bokong yang Mudah dan Cepat!
Namun olahraga ringan dapat membantu melancarkan peredaran darah, sehingga nyeri otot bisa berkurang.
Kita bisa menjajal olahraga ringan seperti jalan kaki ringan, bersepeda, berenang, yoga, atau sekadar peregangan.
Jangan pilih olahraga berlebihan atau menguras tenaga karena bisa malah menambah kerusakan otot.
Dengan menjalankan olahraga ringan, otot mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi yang cukup untuk memperbaiki sel yang rusak.
Minum Cukup Air Putih
Penuhi kebutuhan cairan selama dan setelah berolahraga dengan minum air putih yang cukup.
Hidrasi merupakan aspek penting saat fase pemulihan setelah berolahraga, sebab air menjaga cairan dalam tubuh bergerak dengan lancar.
Selain itu, air juga bisa mengurangi peradangan dan menutrisi otot.
Sebelum tubuh mengalami dehidrasi dengan indikator warna urine kuning gelap, cukupi pasokan cairan untuk tubuh.
Pijat Ringan
Cara menghilangkan nyeri otot setelah olahraga lainnya yakni dengan pijat ringan.
Baca Juga: Enggak Sehat Malah Rugi, Ini 8 Tanda Kita Terlalu Berlebihan Olahraga!
Pijat ringan dapat membantu menenangkan otot tubuh setelah berolahraga.
Pijat ringan dengan atau tanpa alat juga bisa membantu menggerakkan cairan tubuh yang terakumulasi di otot setelah olahraga.
Tidur Cukup
Istirahat cukup setelah berolahraga intens juga penting untuk pemulihan setelah berolahraga.
Sudah jelas, tidur merupakan proses yang penting untuk mengembalikan otot dalam kondisi prima.
Setelah berolahraga, kita disarankan untuk tidur berkualitas minimal selama tujuh jam.
Mandi Air Hangat
Cara menghilangkan nyeri otot setelah olahraga yang cukup praktis adalah mandi air hangat.
Guyuran air hangat dapat meredakan nyeri otot dan memperbaiki sirkulasi darah.
Hal ini dapat meringankan rasa sakit sementara setelah olahraga.
Baca Juga: 4 Gerakan Olahraga Yoga yang Bisa Kecilkan Paha Besar, Mari Kita Coba!
(*)
Source | : | Kompas.com,Healthline |
Penulis | : | None |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR