Meskipun mungkin agak bete, tapi ya udahlah, selama mereka enggak menghina berlebihan, lupain aja.
Bentuk tubuh bukan satu-satunya hal yang harus kita pikirin di dunia ini. Banyak hal yang lebih penting dan lebih seru untuk kita pikirkan dan kembangkan dari diri kita.
Kita masih bisa kok mengakali tubuh yang gemuk dengan trik berpakaian yang pas. Lalu belajar tentang body positivity kayaknya oke juga.
Body positivity ini adalah gerakan yang dilakukan oleh para kaum feminis agara cewek mau lebih menerima, menghargai dan mencintai tubuh mereka bagaimana pun bentuknya, agar bisa hidup lebih sehat, produktif dan bahagia.
Untuk bisa memiliki body positivity ini, menurut Verauli, kita perlu perluas persepsi kita tentang bentuk tubuh yang ideal itu.
(Baca juga: banyak yang bilang cewek gemuk susah dapat pacar, apa benar?)
Jangan hanya melihat cewek-cewek, khususnya seleb dan model yang tubuhnya kurus semampai. Lihat juga sosok cewek keren lainnya yang bisa kita jadikan idola, tanpa melihat fisik mereka, atau lebih pada bakat dan kemampuan mereka.
Soalnya mengganggu atau enggaknya bentuk tubuh atau fisik kita itu tergantung pada ideal self yang kita miliki. Alias bayangan sosok diri yang menurut kita ideal dalam artian keren atau sempurna sehingga kita harus jadi seperti itu.
Ideal self ini tergantung dari gambaran seperti apa yang sering kita lihat, baca atau tonton.
Toh pada kenyataannya seleb cewek dengan badan yang menurut saya sudah sangat ideal macam Selena Gomez dan Gigi Hadid aja masih sering kena body shaming karena dianggap gemuk. Gila kan?
Kadang orang-orang jadi terlalu terobsesi dengan bentuk tubuh kurus hingga enggak masuk akal. Mereka enggak bisa menerima kalau ada orang yang gemuk tapi bahagia dengan tubuh mereka.
Sedangkan mereka (haters) selalu merasa enggak bahagia dengan tubuhnya sendiri. Enggak hanya seleb luar, seleb lokal, bahkan para seleb medsos di Indonesia pun banyak yang kena body shaming.
Belum lama ini, selebgram dan beauty vlogger Indonesia, Sarah Ayu juga mulai berani menyuarakan diri bahwa dia belajar makin menerima dan mencintai tubuh dia yang curvy.
Karena toh, itu enggak dosa dan enggak salah, kan. Selain sarah, masih ada selebgram lainnya yang mengajak kita buat mencintai dan menerima tubuh kita. Siapa aja? Cek di sini.
Postingan Sarah Ayu di Instagram tentang #bodypositivity. Keren!
Jadi, apa pun bentuk tubuh kita, kurus, tinggi, langsing, pendek, kecil, gemuk atau curvy, yang penting kita merasa bahagia dan nyaman dengan tubuh kita.
Kalau enggak merasa nyaman dan bahagia, ya usaha agar merasa nyaman. Tapi sekali lagi, bentuk tubuh apa pun itu, enggak ada yang salah, dan enggak ada yang layak menerima hinaan seperti apa pun itu.
Jadi mari kita belajar untuk mencintai tubuh kita dan menghargai tubuh orang lain agar enggak melakukan body shaming. Setuju?
“Semua bentuk tubuh itu cantik.
Ini tentang mencintai apa yang kamu punya dan membuatnya jadi keren.
Ini adalah persoalan mental.
Belum lama ini aku berpikir ‘Aku merasa percaya diri sekarang dan aku terlihat oke’
itu karena aku sudah mulai sering mengucapkan kata-kata itu dengan lebih keras dan pede.
Jadi sekarang, saat aku melihat foto diriku, aku akan bilang
‘Oh Tuhan, kenapa aku harus membenci diriku sendiri? Aku terlihat keren di foto itu!”
-Meghan Trainor-
Biar bisa makin merasa nyaman dan bahagia dengan bentuk tubuh kita, coba deh baca 12 Quotes Inspiratif Body Image dari Seleb Cewek Keren.
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR