Terlalu lama duduk
Duduk dalam jangka waktu panjang dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit obesitas, diabetes tipe 2, dan penyakit kardiovaskular. Karena duduk enggak akan membakar kalori atau menggerakan tubuh. Coba lakukan aktivitas fisik setiap 1 jam sekali, seperti menggerakkan badan atau jalan-jalan sedikit.
Begadang
Keseringan begadang bisa mengganggu aktivitas kita keesokan harinya dan bahkan menganggu waktu makan. Coba ubah kebiasaan dengan pola tidur yang sehat.
Menahan marah
Sebuah perasaan harus dilampiaskan, termasuk rasa marah. Dilansir dari WebMD, Profesor Harvard Laura Kubzansky menyatakan bahwa seseorang yang mengalami ledakan kemarahan yang tiba-tiba jauh lebih rentan terhadap penyakit jantung. Jadi, kalau marah jangan dipendam terlalu lama, ya.
Mengungkit masa lalu
Penelitian tahun 2017 yang diterbitkan dalam Behavior Research and Therapy bilang kalau kita merenungkan suatu tekanan, masalah, atau trauma di masa lalu dapat menyebabkan gejala depresi yang meningkat. Akan lebih baik kita menikmati hari ini dan merencanakan masa depan.
(Baca juga: 6 Khasiat Teh Buat Kesehatan Kita. Wajib Coba!)
Menjelekkan diri sendiri
"Dia sih cantik, pakai apa saja cocok, ya gimana kalau aku?" Pernah mengucapkan kalimat ini pada diri sendiri, girls? Yuk, kurangi menjelekkan diri sendiri. Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Personality and Individual Differences menemukan bahwa kritik diri yang keras meningkatkan terjadinya gejala depresi. Lebih baik motivasi diri untuk berubah tambah baik.
Meremehkan bahaya polusi udara
Polusi udara itu jahat, kita mungkin tidak merasakan bahayanya sekarang tapi bisa menimpa bertahun-tahun kemudian. Enggak peduli dengan polusi udara bisa menyebabkan masalah serius bagi kesehatan paru-paru dan jantung. Yuk, mulai dengan kebiasaan sederhana seperti menggunakan masker saat berkendara motor.
Kompas.com/Wisnubrata
Artikel ini pertama kali tayang dengan judul, "10 Kebiasaan Sepele yang Merusak Kesehatan"
Penulis | : | Debora Gracia |
Editor | : | Debora Gracia |
KOMENTAR