Wanita hamil baiknya menghindari kontak dengan kotoran kucing jika memungkinkan.
Bahkan ibu hamil juga harus memastikan bulu kucing peliharaan bersih dari kotoran kucing yang menempel.
Jika seorang wanita hamil harus membersihkan kotoran kucing dia harus mengenakan sarung tangan dan mencuci tangannya dengan bersih sesudahnya. Pun menggunakan masker.
Selain itu, ibu hamil juga harus menghindar tidur dengan kucing.
Jika terinfeksi toksoplasmosis selama kehamilan apa yang harus dilakukan?
Baca Juga : Begini Kompaknya Fashion Couple Eva Celia dan Demas Narawangsa. Sweet!
Jika infeksi terjadi sebelum minggu ke-16 kehamilan, ibu hamil mungkin akan menerima antibiotik spiramisin.
Penggunaan obat ini dapat mengurangi risiko masalah neurologis (syaraf) pada janin akibat toksoplasmosis kongenital.
Spiramisin secara rutin digunakan untuk mengobati toksoplasmosis di Eropa, tetapi masih dianggap eksperimental di Amerika Serikat.
Jika infeksi terjadi setelah minggu ke-16 kehamilan, atau jika tes menunjukkan bahwa janin juga telah terinfeksi toksoplasmosis, ibu hamil mungkin akan diberikan pirimetamin dan sulfadiazin dan asam folinic (leucovorin).
Baca Juga : Dekat dengan Egy Maulana, Begini Kecenya Gaya Putri Almarhum Uje, Adiba Khanza!
Pastinya dokter akan membantu menentukan perawatan yang optimal.
Bagaimana girls, sudah semakin paham kan?
Jadi tidak benar alias hoax jika kucing bisa menyebabkan kemandulan pada wanita. (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul Berita HOAX Kesehatan: Bulu Kucing Bisa Menyebabkan Mandul?
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |
KOMENTAR