Mengganggu Pola Pernapasan
Orang yang sedang mengalami kecemasan dapat mengalami kondisi pernapasan yang semakin cepat dan dangkal (hiperventilasi).
Gangguan ini dapat membuat paru-paru bekerja lebih keras untuk mengambil lebih banyak oksigen dan mengangkutnya ke seluruh tubuh dengan cepat, untuk membuat tubuh kembali normal dari rasa lelah karena pernafasan yang tidak stabil.
Gejala hiperventilasi di antaranya pusing, merasa lemah, perasaan geli, dan kelelahan.
Baca Juga: Sadari, 5 Tanda Ini Bisa Jadi Merupakan Gejala Kecemasan Pada Tubuh!
Mengganggu Fungsi Pencernaan
Kecemasan juga berpengaruh terhadap kondisi pencernaan.
Kecemasan akan membuat adrenalin dalam tubuh meningkat, sedangkan justru kondisi tersebut dapat mengurangi aliran darah dan melemaskan otot-otot perut untuk bekerja mencerna makanan.
Melemahnya kinerja otot perut dapat menyebabkan seseorang merasakan gejala mual, diare, dan gejolak di dalam perut, bahkan kehilangan nafsu makan.
Mengganggu Pola Buang Air Kecil
Perasaan cemas berlebih pun berpengaruh terhadap pola pembuangan air kecil.
Kecemasan dan stres yang berlebihan dapat meningkatkan kebutuhan untuk buang air kecil.
Produksi buang air kecil yang meningkat biasanya terjadi pada orang yang mengalami kecemasan karena fobia.
(*)