CewekBanget.ID - Pernah terbangun di malam hari gara-gara dilanda rasa cemas dan khawatir?
Hal ini mungkin sekali terjadi pada diri kita kapan saja akibat berbagai faktor.
Tapi tentu jangan sampai keterusan, karena kita juga butuh beristirahat di malam hari.
Kalau kita terbangun di tengah malam akibat kecemasan, apa yang bisa kita lakukan?
Bangkit dari Tempat Tidur
Kita terbangun di malam hari gara-gara serangan cemas?
Jangan memaksakan diri untuk kembali terlelap di atas kasur, girls!
Justru kita dianjurkan untuk bangkit dari tempat tidur dan melakukan kegiatan yang menenangkan sebagai distraksi.
Kalau kita sudah merasa lebih baik dan mulai mengantuk, barulah kita bisa kembali ke tempat tidur.
Baca Juga: Lebih Waspada! Gejala Kecemasan Bisa Dikenali dari 5 Hal Ini
Meditasi
Meditasi sudah sangat populer sebagai kegiatan yang dapat membantu menenangkan diri dan mengatasi masalah tidur.
Faktanya, melansir dari The Healthy, studi di JAMA Internal Medicine pada tahun 2015 menemukan bahwa praktik mindfulness dapat meningkatkan kualitas tidur.
Selain itu, gejala insomnia dan depresi juga dapat berkurang.
Olahraga
Percaya atau enggak, olahraga dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengatasi masalah bangun di malam hari akibat kecemasan.
Secara umum, olahraga juga dapat meredakan kecemasan dengan meningkatkan kadar neurokimia dalam otak kita.
Jadi, mood akan membaik dan kecemasan berkurang.
Semakin rajin kita berolahraga, kualitas tidur pun akan menjadi semakin lebih baik.
Baca Juga: Bukannya Menenangkan, 5 Minuman Ini Malah Meningkatkan Kecemasan!
Menjadwalkan Tidur
Kalau mengalami masalah tidur, coba atasi dengan membuat jadwal rutin untuk membersihkan diri dan tidur setiap harinya.
Dengan membuat jadwal rutin, kita dapat membantu tubuh mengatur kembali jam biologisnya dan membuat kita merasa lelah pada waktu yang tepat.
Ini berarti, kita bisa tidur lebih nyenyak.
Perhatikan juga kondisi ruangan tempat kita tidur agar dapat membuat kualitas tidur lebih kondusif.
Menulis Jurnal
Rupanya kegiatan menulis jurnal juga dapat membantu tidur jadi lebih baik.
Selain itu, dengan menulis, kita dapat mengeluarkan kecemasan dari dalam diri.
Coba biasakan menulis keresahan dan kekhawatiran kita dalam sebuah jurnal atau catatan, kira-kira 2 jam sebelum tidur.
Dengan cara ini, kita dapat memproses faktor kecemasan tersebut di pagi hari, alih-alih harus melaluinya di tengah malam ketika kita seharusnya tidur.
Baca Juga: Suzy Punya Cara Tersendiri Hadapi Kecemasan yang Kerap Datang
(*)