5. Berdampak pada kesehatan kulit
Faktanya, stres juga dapat berpengaruh pada kondisi kulit.
Stres dapat menyebabkan peningkatan produksi hormon kortisol yang bisa memicu produksi minyak berlebih pada kulit kita, lho!
Saat stres kita pun kerap lupa atau malas merawat kulit.
Alhasil peningkatan produksi hormon dan kemalasan kita memicu munculnya beberapa masalah kulit, misalnya jerawat.
Baca Juga: 5 Hal Ini Akan Terjadi Kalau Kita Berhenti Main Medsos! Mau Coba?
6. Berdampak pada kesehatan
Stres yang berkepanjangan dapat mengganggu kesehatan fisik serta melemahkan daya tahan tubuh! Duh..
Enggak hanya itu, stres juga dapat menimbulkan gangguan pada sistem pencernaan dan sistem reproduksi.
7. Siklus menstruasi enggak teratur dan PMS jadi lebih parah
Beban pikiran yang terlalu berat ternyata dapat membaut siklus menstruasi kit terganggu, girls.
Saat sedang stres, bagian otak yang berfungsi mengatur siklus menstruasi akan menjadi terganggu.
Akibatnya, hormon pengatur siklus menstruasi yang dihasilkan jadi enggak seimbang, sehingga menstruasi jadi enggak teratur.
Selain itu, gejala-gejala PMS (Premenstrual syndrome) seperti sakit kepala, nyeri payudara dan perubahan mood bisa jadi semakin parah akibat stres.
Baca Juga: Migrain Akibat Stres? Perubahan Mood dan 3 Hal Ini Gejalanya!
Karena mempunyai dampak buruk yang enggak boleh diremehkan, maka sebaiknya segera atasi masalah stres tersebut, ya.
Kita pun harus mulai melakukan perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat dan teratur biar enggak gampang stres.
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR