Dokter Novean: Masturbasi adalah tindakan merangsang diri sendiri atau orang lain dengan cara menyentuh, meraba, atau memijat organ kelamin sendiri. Tujuannya untuk mencapai kesenangan dan sensasi seperti yang dirasakan seperti saat mencapai orgasme atau klimaks pada hubungan seksual.
Masturbasi tidak akan berdampak kepada kemampuan laki-laki dalam memproduksi sperma. Sperma dapat diproduksi terus-menerus oleh laki-laki.
Kalau sering masturbasi sampai keluar darah itu kenapa? Bahaya enggak?
Dokter Novean: Bahaya, apalagi kalau melakukan mansturbasi terlalu sering. Dapat menyebabkan infeksi kulit karena adanya pergesekan dan infeksi peradangan akut, misalnya Infeksi Saluran Kemih (ISK).
Apakah cewek juga sering masturbasi, sesering cowok?
Dokter Novean: Itu semua tergantung pada diri kita masing-masing. Namun, sebisa mungkin hindari mansturbasi karena berbahaya untuk kesehatan diri, terutama pada organ intim.
Gimana, sih, caranya buat berhentiin kebiasaan masturbasi?
Dokter Aji: Cara menghentikan kebiasaan masturbasi: - Punya keinginan yang kuat untuk berhenti, - Hindari yang membuat kamu terangsang, - Hindari yang berbau pornografi, - Cari kegiatan yang mengalihkan pikiran, - Olah raga teratur, - Jangan suka menyendiri
Apa bahaya masturbasi buat kita? Bagaimana mengatasinya? Mohon bantuan jawabnya.
Dokter Arietta: Masturbasi adalah perangsangan seksual yang sengaja dilakukan oleh seseorang pada organ kelaminnya sendiri untuk memperolah kenikmatan dan kepuasan seksual.
Masturbasi bukanlah suatu tindakan yang tidak ada risikonya. Melakukan masturbasi yang terlalu sering atau dengan cara yang kasar dapat menyebabkan iritasi atau luka pada alat kelamin.
Tidak ada istilah pasti berapa kali frekuensi masturbasi yang normal. Namun, kita bisa mengatakan masturbasi yang dilakukan seseorang ini berlebihan ketika masturbasi sampai mengganggu aktivitas, sehingga seseorang berpikir terus-menerus tentang seks bahkan sampai tidak bisa bekerja dengan baik.
(Baca juga: 4 Fakta yang Kita Tahu Tentang Rambut yang Tumbuh di Sekitar Puting Payudara)
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR