CewekBanget.ID - Depresi adalah salah satu masalah kesehatan mental yang serius, tapi gejalanya kerap terabaikan atau dianggap remeh.
Padahal, depresi dapat berpengaruh besar terhadap cara kita memandang dan menjalani hidup, bahkan dapat mengancam nyawa kita.
Lebih aware dengan pentingnya menjaga kesehatan mental, yuk!
Kenali beberapa tanda awal depresi supaya kita bisa segera mencari pertolongan sebelum terlambat.
Baca Juga: 4 Kebiasaan yang Rupanya Bikin Depresi. Termasuk Makan Makanan Instan!
Enggak Punya Harapan
Apakah kita merasa enggak punya harapan lagi dalam hidup dan enggak mau memikirkan masa depan?
Ketika kita depresi, rasanya sulit banget menatap masa depan dengan lebih positif.
Bagi kita, masa depan enggak bakal ada bedanya dengan saat ini, bahkan bisa jadi lebih buruk.
Gejala ini harus kita kenali sebagai bagian dari depresi karena kalau enggak, perasaan hampa dan tanpa harapan ini bisa menyebabkan seseorang merasa begitu tertekan, bahkan hingga mengakhiri hidupnya.
Perubahan Pola Tidur
Perhatikan pola tidur kita untuk dapat mengenali awal mula depresi.
Mungkin kita jadi sulit tidur atau malah tidur terlalu lama setiap harinya.
Perubahan pola tidur adalah salah satu tanda utama dari terjadinya depresi, apa lagi dengan kepala kita yang terus memikirkan masa depan tanpa harapan dan kelelahan mental.
Kalau sudah merasakan gejala tersebut, segera cari bantuan profesional, ya.
Kehilangan Minat
Hal-hal yang biasanya dapat membangkitkan minat kita sekarang enggak berarti apa-apa lagi.
Bahkan menonton acara atau mendengarkan lagu yang biasanya bikin kita gembira atau terhibur, sekarang enggak dapat membuat kita merasa lebih baik.
Kalau kita merasakan gejala ini, cobalah untuk curhat atau meminta pertolongan dari ahli.
Baca Juga: Cuma Bad Mood atau Ternyata Depresi? Kenali Dulu Tanda-Tandanya!
Mudah Marah dan Enggak Sabaran
Rasanya kita jadi lebih sensitif dan gampang marah.
Hal-hal terkecil pun bikin kita emosi dan enggak sabaran.
Bahkan mungkin orang-orang terdekat kita protes dan menganggap kalau kita menyebalkan.
Coba minta pendapat dan komentar dari orang lain terkait perubahan sikap kita, lalu cari penyebabnya dan mungkin kita bisa memperbaikinya.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membantu Teman yang Depresi? Lakukan 5 Hal Ini!
Membenci Diri Sendiri
Semua tanda yang telah disebutkan pun membawa kita pada satu tanda paling jelas: kita jadi membenci diri kita sendiri.
Kita sadar nih, bagaimana kita menjadi mudah terpancing emosi, jadwal tidur berantakan, enggak bersemangat, hingga jadi membosankan.
Ditambah lagi, stigma lingkungan terhadap orang yang depresi masih buruk dan keliru, sehingga enggak jarang kita jadi menyalahkan diri sendiri gara-gara depresi dan membuat orang lain enggak nyaman.
Ingat, bukan salah kita kalau memang ternyata kita mengalami depresi.
Depresi dapat terjadi akibat perubahan kimiawi dalam tubuh atau berbagai persoalan dalam hidup yang membuat kita stres dan tertekan.
Jadi kalau memang kita merasa ada yang enggak beres dengan kondisi kejiwaan kita, jangan ragu untuk meminta bantuan profesional, ya.
(*)