Pertama, kita bisa melatih sikap bersyukur dengan membaut jurnal yang berisi hal-hal yang kita syukuri setiap harinya.
Misalnya kita menuliskan 3 hal yang kita syukuri saat bangun pagi, atau 3 hal yang kita syukuri sebelum tidur malam.
Yup! hal yang kita syukuri pun enggak melulu hal-hal besar.
Baca Juga: Ini Manfaat Bikin Resolusi Tahun Baru dengan Bullet Journaling!
Hal-hal kecil seperti bersyukur karena cuaca hari ini cerah, atau bersyukur karena masih diberi kesehatan sehingga beraktivitas, bisa kita tuliskan.
Dengan menuliskannya, kita pun dapat membaca dan melihat kembali apa saja yang kita syukuri.
Dilansir dari Kompas.com, menurut Shawn Anchor, peneliti kebahagiaan dan penulis "The Happines Advantage", cara ini terbilang ampuh melatih otak kita jadi lebih optimis.

Ilustrasi menulis
2. Mengirimkan ucapan terima kasih
Mengucapkan/mengirimkan ucapan terima kasih pada orang lain atau orang terdekat.
Menurut Anchor, kita bisa menuliskan/mengucapkan pesan singkat tanpa terlalu banyak basa-basi.
Cara ini dapat mengubah tingkat kebahagiaan dan hubungan sosial kita, yang juga berdampak baik pada kesehatan.